Dark/Light Mode

Bantu Pemerintah, Ogah Ngomongin Capres

Ahmad Ali: NasDem Fokus Urusi Pandemi

Kamis, 30 September 2021 07:25 WIB
Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali (kanan), saat konferensi pers usai pelantikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah NasDem Sulawesi Tenggara, Ali Mazi (kiri), di Kendari, Selasa (28/9/2021). (Foto: Antara/Harianto)
Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali (kanan), saat konferensi pers usai pelantikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah NasDem Sulawesi Tenggara, Ali Mazi (kiri), di Kendari, Selasa (28/9/2021). (Foto: Antara/Harianto)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketimbang mengurusi isu Capres dan Cawapres 2024, saat ini, Partai NasDem konsentrasi membantu Pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19. Hal ini ditegaskan Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali.

“Partai NasDem tidak ikut-ikutan. Kami tidak ingin mengomentari baliho-baliho (capres) itu. Kita mengedepankan upaya membantu Pemerintah memerangi pandemi Covid-19. Kita semua bahu membahu harus membantu Pemerintah,” tegasnya, di sela-sela Rapat Koordinasi Wilayah Partai NasDem Sulawesi Tenggara, kemarin.

Baca juga : Kode Keras Untuk Ganjar

Dalam situasi pandemi, kata Ali, sangatlah kurang pantas menilai seseorang layak atau tidak layak menjadi capres ataupun cawapres. Lebih baik, berikan waktu kepada para tokoh atau figur yang masuk radar sebagai capres itu membuktikan kapasitas dan kredibilitasnya kepada masyarakat.

NasDem, terang Ketua Fraksi Partai NasDem DPR ini, baru akan membahas mengenai capres dan cawapres setelah pandemi bisa dikendalikan dan ekonomi masyarakat mulai pulih kembali dan ketika sudah mendekati waktunya. “NasDem tidak mau terburu-buru,” ujarnya lagi.

Baca juga : Pemerintah Jangan Gegabah Sikapi Alih Kekuasaan Di Afghanistan

Apalagi, sambung Ali, kewenangan melakukan keputusan politik mengenai capres dan cawapres tidak berada di tangan wakil ketua umum. Melainkan domain ketua umum.

Kebijakan serupa juga dilakukan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Jika partai-partai lain sudah menempatkan calon-calon bupati, wali kota maupun gubernurnya di berbagai daerah, Partai NasDem berbeda.

Baca juga : LKS Tripartit Nasional Dukung Pemerintah Atasi Dampak Pandemi

“Kami tidak mau ikut-ikutan. Kami punya strategi sendiri. Persoalan kepala daerah itu rasanya sangat tidak arif kita bicarakan hari ini. Karena ketua umum kami membangun partai ini untuk menjadi rumah perjuangan bagi semua orang,” terangnya.

Jadi, biarkan masyarakat mengkontribusikan keinginannya terhadap figur-figur yang punya kapasitas. Dari situ, baru dievaluasi dan menerima masukan-masukan masyarakat pada tokoh yang potensial. Karena Partai NasDem tidak membatasi pada kader partai sendiri. Tapi tokoh-tokoh lain yang punya integritas diri dan komitmen, NasDem pastikan bisa menjadi pemimpin. [REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.