Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tanggapi Sindiran Banteng

Demokrat Beberin Prestasi SBY

Rabu, 27 Oktober 2021 07:25 WIB
Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. (Foto: Antara/Rivan Awal Lingga)
Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. (Foto: Antara/Rivan Awal Lingga)

 Sebelumnya 
Politisi Demokrat ini berharap, perdebatan tidak produktif semacam ini berakhir. Harapannya, seluruh politisi mengisi ruang publik dengan narasi-narasi positif berdasarkan data dan fakta.

“Harapan kita kepada pemerintahan Joko Widodo bisa memanfaatkan waktu tersisa selama tiga tahun ini, untuk bisa mengurangi pengangguran dan jumlah penduduk miskin sebanyak mungkin,” sarannya.

Baca juga : DKPP Gandeng Untirta Kawal Demokrasi & Pemilu Berintegritas

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto tersirat mengkritik era Presiden SBY, dengan membanggakan keberhasilan kepemimpinan Presiden Jokowi kala mengatasi pandemi Covid-19. Jokowi, dianggap memiliki kelebihan dibanding pemimpin lain.

“Berbeda dengan pemerintahan sepuluh tahun sebelumnya, terlalu banyak rapat tidak mengambil keputusan,” ujar Hasto, saat membuka webinar bertajuk ‘Penganggaran Desa Wisata Perancangan Kebijakan Penganggaran Desa Wisata’, di kantor DPP PDIP, Kamis (21/10).

Baca juga : Pimpinan DPR Prihatin Peretasan Situs BSSN

Belakangan, Hasto juga mengatakan partainya siap memberikan beasiswa kepada akademisi yang ingin melakukan penelitan perbandingan kinerja Presiden Jokowi dengan Presiden SBY. Menurutnya, program ini sudah mencapai 53 orang akademisi.

“Sebagian besar mengambil program S2 dan S3 dan berasal dari kalangan perguruan tinggi ternama. Ada dari Universitas Indonesia, UGM, Universitas Airlangga, UIN Banda Aceh, hingga dari Oslo University, Manila University, Universiti Sains Malaysia,” kata Hasto dalam keterangannya, Senin (25/10).

Baca juga : Megawati Jadi Dewan Pengarah BRIN, Begini Kata Sestama BPIP

Menurutnya, seluruh penelitian penting dilakukan dalam pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan politik bangsa tentang proses menjadi pemimpin, kapasitas pemimpin, prestasi pemimpin, tanggung jawab, serta warisan seorang presiden. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.