Dark/Light Mode

Ketum PAN Minta Tips Bermedsos Ke Ganjar Pranowo

Sabtu, 6 November 2021 11:53 WIB
Ketum PAN Zulkifli Hasan bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto: Instagram)
Ketum PAN Zulkifli Hasan bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berbagi tips dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) dalam bermedia sosial. Zulhas sendiri mengaku tak pernah melewatkan setiap konten di akun medsos Ganjar.

Pengakuan tersebut disampaikan Zulkifli Hasan saat mengajak Ganjar melakukan Podcast, usai menghadiri pembukaan acara Rakerwil I PAN di Hotel Arkenso.

"Sohib-sohib bang Zul, inilah Gubernur Jawa Tengah mas Ganjar yang saya ikuti di vlog-vlognya, Instagramnya, pengikutnya udah jutaan. Saya baru dua-tiga bulan. Mas kasih dikit dong tips biar (pengikut saya) bisa naik," ujar Zulhas kepada Ganjar. 

Baca juga : Sah, PNM Tak Lagi Berstatus Persero

Ganjar kemudian bercerita, dirinya sudah menggunakan medsos sejak menjabat anggota DPR. Saat itu, dia menjadikan medsos sebagai alternatif untuk mendengar aspirasi dari konstituennya.

"Waktu itu kan saya nggak bisa menjangkau konstituen, bagaimana cara menjangkaunya? Maka virtual. Maka waktu itu kita pakai medsos," tutur Ganjar.

Dia mengaku sangat kaku ketika pertama kali aktif di medsos. Seiring waktu berjalan, dirinya mendapat banyak masukan dari berbagai pihak.

Baca juga : Lestari Ajak Milenial Bernurani Masuk Ke Parlemen

"Ah pak Ganjar kaku, ngomongnya serius mulu. Terus kemudian mereka kasih feedback ke kita, anu dong politik itu direcehin, jadi politik yang tinggi-tinggi itu dikit-dikit diturunkan," ungkapnya.

Merecehkan politik yang dimaksud Ganjar, adalah dengan mengubah gaya komunikasi. Masyarakat, katanya, tidak bisa dipukul rata dengan bahasa-bahasa kaku.

Ganjar memberi contoh, ketika ingin menyampaikan pesan politik soal partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan, dia berdialog dan memberikan contoh konkret.

Baca juga : TKDN Hulu Migas Picu Efek Berganda Pada Ekonomi

"Berikutnya lagi tentu kalau kita bicara kepada mereka ya frekuensinya frekuensi mereka. Selebihnya ya mereka lebih suka dengan gaya yang ringan bercanda bergembira, jadi banyak senyum, banyak bikin senang, yang enteng-enteng. Karena kalau yang berat-berat mereka nggak mau," bebernya. Podcast mereka pun ditutup dengan pembicaraan santai.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.