Dark/Light Mode

Begini Kata Gus Jazil, Soal Rencana Pertemuan Cak Imin-Prabowo Sore Ini

Senin, 10 April 2023 14:51 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) dan Ketia Umum PKB Muhaimin Iskandar (Foto: Instagram)
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) dan Ketia Umum PKB Muhaimin Iskandar (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid membantah gosip miring yang menyebut Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) terancam retak, di tengah wacana kemunculan koalisi besar yang digagas partai pendukung pemerintah.

Berhembus kabar, pertemuan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto beserta jajaran kedua partai di rumah Prabowo, Jl. Kertanegara 4 Kebayoran Baru Jakarta Selatan adalah untuk membahas hal tersebut. 

Baca juga : Ditanya Soal Pertemuan Dengan Prabowo, Sandi Nggak Banyak Omong

"Nggak benar itu. Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya tetap solid dan makin solid," kata Gus Jazil, sapaan akrab Jazilul Fawaid saat dihubungi RM.id, Senin (10/4).

Dia bilang, koalisi besar baru sekadar wacana. Proses pembentukannya pun masih panjang. Beda dengan KKIR, yang telah resmi berdiri. Bahkan, telah melampaui ambang batas pencalonan presiden 20 persen.

Baca juga : Srikandi Ganjar Kalteng Ajarkan Perempuan Milenial Untuk Pintar Digital Marketing

"Koalisi besar masih berputar dalam wacana. Perlu waktu panjang untuk menyamakan formulanya," ungkap Wakil Ketua MPR itu.

Lantas apa yang akan dibicarakan Prabowo dan Cak Imin pada sore ini?

Baca juga : Penjelasan Guru Besar Farmasi Esa Unggul tentang Amuba Pemakan Otak

"Tidak akan membahas peluang KKIR melebur menjadi koalisi besar. Setahu saya, ini hanya pertemuan rutin dua mingguan, sambil ngalap berkah bulan puasa," beber Gus Jazil. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.