Dark/Light Mode

Akademisi Unpad: Arsjad Rasjid Figur Pelengkap Pendamping Ganjar Pranowo

Jumat, 15 September 2023 10:52 WIB
Dr. Slamet Usman Ismanto
Dr. Slamet Usman Ismanto

RM.id  Rakyat Merdeka - Figur Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) M Arsjad Rasjid dinilai ideal mendampingi bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo dalam kontestasi Pilpres 2024. Figur Arsjad selaras dengan kebutuhan Indonesia yang strategis dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Akademisi FISIP Universitas Padjadjaran Slamet Usman Ismanto, mengatakan di tengah kondisi global yang dinamis, Arsjad sukses membangun relasi global yang kuat dalam dunia usaha, dan mampu mengkonsolidasikan dunia usaha hingga tingkat pelaku usaha kecil dalam beberapa tahun terakhir ini.

“Arsjad Rasjid ini representasi anak muda, dan dianggap berperan penting dan sukses dalam dunia usaha di pemerintahan Jokowi. Arsjad figur yang mudah diterima semua kalangan, termasuk Ganjar Pranowo yang juga konsern dalam mengusung ekonomi kerakyatan yang berkelanjutan," ujar Slamet, Jumat (15/9/2023).

Menurut Slamet, pemberdayaan ekonomi kerakyatan merupakan jalan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah tantangan ekonomi global.

Figur Arsjad dirasakan dibutuhkan dalam upaya mendorong ekonomi kerakyatan agar tumbuh secara inovatif, inklusif dan kolaboratif.

Baca juga : Hasto Jelaskan Posisi Arsjad Jadi Ketua TPN Ganjar

Terlebih Arsjad berpengalaman di G20 dan memimpin ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) dan berhasil menciptakan ekosistem dan era baru dalam berbisnis di negara-negara Asia Tenggara.

“Kesuksesan UMKM Ganjar di Jawa Tengah yang harus dirajut dalam skala nasional, Arsjad berpengalaman soal ini. Di tengah pertumbuhan ekonomi nasional yang terus naik diatas 5 persen, dan dinamika global, maka fundamental ekonomi kita harus di topang oleh ekonomi kerakyatan yang kokoh. Kolaborasi Ganjar dan Arsjad ini dibutuhkan kedepan, guna memastikan kepastian usaha, peningkatan kelas UMKM dan kesejahteraan masyarakat," kata Slamet.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus stabil di atas 5 persen, merupakan cerminan dari geliat kebangkitan dan ketahanan ekonomi nasional di hadapan tantangan pandemi dan gejolak ekonomi global.

Sebagaimana diketahui KADIN Indonesia selama dipimpin Arsjad Rasjid telah melakukan sejumlah langkah inovatif dalam mendorong UMKM dapat naik kelas, dan menjadi penopang kesejahteraan rakyat.

Melalui jaringan kemitraan, Arsjad telah banyak berupaya merealisasikan berbagai proyek berbasis pendampingan yang melekat atau kemitraan inclusive-closed loop.

Baca juga : Ajak Warga Peduli Lingkungan, Pandawa Ganjar Adakan Kerja Bakti Di Manokwari

Kolaborasi para pengusaha dalam jejaring KADIN Indonesia pun banyak melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap mitra-mitra UMKM.

Sementara itu di masa periode Ganjar Pranowo memimpin Jawa Tengah ia telah berhasil membina 183.181 unit UMKM, dengan memfasilitasinya melalui pelatihan leveling, yang diselenggarakan Balai Latihan Koperasi (Balatkop) UKM Jateng.

Dalam sepuluh tahun, UMKM binaan Pemprov Jateng telah menghasilkan nilai transaksi sebesar Rp 38,9 triliun dan omset Rp 68,7 triliun dan juga mampu menyerap sebanyak 1.337.156 tenaga kerja.

Dikatakan, saat ini Indonesia mengusung lima isu prioritas utama, yaitu digital transformation (transformasi digital), sustainable development (pembangunan berkelanjutan), health resilience (ketahanan kesehatan), food security (ketahanan pangan), serta memfasilitasi trade and investment (perdagangan dan investasi).

"Ganjar dan Arsjad harus mampu menjadi prioritas untuk meningkatkan peran strategis pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di negara-negara anggota ASEAN khususnya Indonesia,” tutur Slamet.

Baca juga : Demokrat Gabung Kubu Ganjar Atau Prabowo Nih

Berkaca pada pertemuan ASEAN kemarin, Indonesia dan kawasan ASEAN harus menjadi magnet tujuan investasi dan perdagangan paling menarik di dunia guna menciptakan sektor pertumbuhan kawasan baru dunia.

“Strategi pembangunan ekonomi kerakyatan dan berkelanjutan ke depan juga harus fokus pada sentralitas, inovasi, dan inklusivitas, yang bersumber dari nilai-nilai fundamental 5P, yaitu People, Planet, Prosperity, Peace, dan Partnership,” kata Slamet.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.