Dark/Light Mode

Survei Polmatrix:  Prabowo-Gibran Potensial Menang Satu Putaran

Rabu, 15 November 2023 15:44 WIB
Temuan survei Polmatrix Indonesia menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran berpotensi menang satu putaran, dengan elektabilitas mencapai 48,4 persen. (Foto: Ist)
Temuan survei Polmatrix Indonesia menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran berpotensi menang satu putaran, dengan elektabilitas mencapai 48,4 persen. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan tiga pasangan capres-cawapres berlaga dalam Pilpres 2024 mendatang. Temuan survei Polmatrix Indonesia menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran berpotensi menang satu putaran, dengan elektabilitas mencapai 48,4 persen.

Dengan raihan elektabilitas mendekati 50 persen, Prabowo-Gibran jauh meninggalkan pesaing-pesaingnya. Ganjar-Mahfud menduduki peringkat kedua dengan elektabilitas 26,6 persen, sedangkan Anies-Muhaimin 17,3 persen dan sisanya tidak tahu/tidak jawab 7,7 persen.

“Prabowo-Gibran potensial memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran,” ungkap Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia Dendik Rulianto dalam press release di Jakarta pada Rabu (15/11/2023). 

Menurut Dendik, keunggulan Prabowo Subianto semakin melejit setelah berpasangan dengan putera sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka. Pada survei bulan Juli, elektabilitas Prabowo dalam simulasi banyak nama mengalami tren kenaikan menuju level 30 persen.

Baca juga : Survei Polmatrix: Kepuasan Publik 81,8 Persen, Jokowi Pengaruhi Dinamika Pilpres

Putusan Mahkamah Konstitusi yang membolehkan penyelenggara negara berusia di bawah 40 tahun tetapi telah menjabat kepala daerah untuk dicalonkan pada Pilpres melempangkan jalan bagi walikota Solo itu untuk maju dalam arena kontestasi.

“Masuknya Gibran sebagai cawapres pendamping Prabowo menjadi simbolisasi paling nyata dari dukungan Jokowi,” tandas Dendik. Tak pelak, serangan bertubi-tubi dialamatkan kepada Jokowi dan kubu Prabowo dari lawan-lawan politiknya.

Mulai dari tuduhan Jokowi membangun dinasti politik, aroma pengkhianatan keluarga Jokowi terhadap PDIP, hingga persekongkolan di lembaga penjaga konstitusi yang dipelesetkan sebagai “Mahkamah Keluarga”.

“Majelis Kehormatan (MKM) telah memberikan sanksi atas pelanggaran etik kepada para hakim konstitusi, termasuk ketua MK Anwar Usman, tetapi putusan MK yang membolehkan Gibran maju sebagai cawapres tetap sah secara hukum,” tegas Dendik.

Baca juga : Di Forum Menhan ASEAN, Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Bantu Palestina

Demikian pula dengan revisi peraturan (PKPU) yang mendasari pendaftaran Prabowo-Gibran telah disetujui oleh DPR. Puncaknya, KPU pada Senin 13 November kemarin telah resmi menetapkan Prabowo-Gibran menjadi salah satu kontestan pada Pilpres mendatang.

“Masih adanya sejumlah upaya hukum untuk membatalkan pencawapresan Gibran justru lebih kental nuansa politisnya ketimbang menegakkan konstitusi, yang tujuannya adalah membangun narasi delegitimasi untuk menjegal langkah Prabowo-Gibran,” lanjut Dendik.

Harapannya, kandidat lain yang berlaga seperti Ganjar-Mahfud yang diusung koalisi PDIP bisa terdongkrak elektabilitasnya. Nyatanya, hanya ada sedikit kenaikan dari elektabilitas Ganjar Pranowo setelah berpasangan dengan Mahfud MD.

Demikian pula dengan pasangan satu-satunya yang menawarkan ide perubahan, elektabilitas Anies Baswedan hanya naik tipis setelah didampingi Muhaimin Iskandar.

Baca juga : Bang Zaki Ditunjuk Jadi Panglima Pemenangan Prabowo-Gibran Di Jakarta

“Sebagian besar pendukung nama-nama capres lainnya lebih banyak beralih ke Prabowo-Gibran,” jelas Dendik.

Dapat diartikan bahwa Prabowo-Gibran menjadi representasi paling kuat dari arus besar wacana keberlanjutan program Jokowi.

“Figur Prabowo-Gibran dan Koalisi Indonesia Maju adalah elemen utama yang paling bisa menjamin keberlanjutan pasca-Jokowi,” ujar Dendik.

Survei Polmatrix Indonesia dilakukan pada 1-7 November 2023 kepada 2.000 responden mewakili 34 provinsi. Metode survei adalah multistage random sampling (acak bertingkat) dengan margin of error survei sebesar ±2,2 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.