Dark/Light Mode

Survei Indikator, Elektabilitas PSI Naik 200 Persen dalam Dua Bulan

Selasa, 26 Desember 2023 16:21 WIB
Elektabiltas Partai Politik Temuan Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia jelang Pemilu 2024. (Foto: Ist)
Elektabiltas Partai Politik Temuan Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia jelang Pemilu 2024. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei elektabilitas partai politik jelang Pemilu 2024. Kenaikan paling tinggi terjadi pada elektabilitas Partai Solidaritas Indonesia (PSI). 

Survei ini digelar pada 23-24 Desember 2023 atau setelah debat cawapres kedua yang digelar pada 22 Desember 2023 lalu. Survei melibatkan 1.217 responden yang dipilih secara acak.

Baca juga : Elektabilitas Tembus 50 Persen, Prabowo-Gibran Berpeluang Menang Satu Putaran

Survei dilakukan dengan metode wawancara langsung lewat telepon oleh pewawancara yang sudah profesional. Adapun margin of error survei yakni +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%

Pada survei kali ini, elektabilitas PSI berhasil naik hingga 2,4 persen. Padahal dalam survei pada 27 Oktober sampai dengan 1 November 2023, Indikator Politik Indonesia merilis, elektabilitas PSI hanya 0,9 persen.

Baca juga : Elektabilitas Prabowo-Gibran Melejit Hingga 51,7 Persen Pada Desember

Melihat data tersebut, elektabilitas PSI mengalami lonjakan sebesar 200 persen lebih dalam kurun waktu dua bulan.

Berikut ini hasil elektabilitas partai:

Baca juga : Elektabilitas Partai Gerindra Melejit, Tembus 19,0 Persen Berpotensi Kuasai DPR

PDIP 19,1%
Gerindra 18,2%
Golkar 9,3%
PKB 7,8%
NasDem 6,2%
PKS 6%
PAN 4,5%
Demokrat 4,4%
PPP 2,8%
PSI 2,4%
Perindo 1,7%
Ummat 0,8%
Hanura 0,4%
PBB 0,4%
Gelora 0,3%
Buruh 0,2%
Garuda 0,2%
PKN 0,1%
TT/TJ 15,1%

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.