Dark/Light Mode

Debat Capres Ketiga Penuh Kritik, Ini Kata Pengamat

Kamis, 11 Januari 2024 21:33 WIB
Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Bakir Ihsan. Foto: Istimewa
Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Bakir Ihsan. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Bakir Ihsan berharap, seluruh pihak jernih melihat Debat Capres yang digelar KPU.

Khususnya Presiden, agar membatasi diri untuk tidak merespons atau mengomentari debat Capres. Hal itu disampaikan Bakir menyusul sikap Presiden yang ikut menanggapi Debat Capres-Cawapres Ketiga, Minggu (7/1/2024) malam.

Baca juga : Bahas KSS Di Debat Capres Ketiga, Ketua TPN: Perkuat Indonesia Di Kancah Global

"Sebaiknya Presiden membatasi diri dalam mengomentari debat kandidat karena sejatinya dia berdiri di atas semua calon," kata Bakir dalan keterangannya, Kamis (11/1/2024).

Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta agar format debat Pilpres 2024 dievaluasi. Dia menganggap debat ketiga Pilpres yang dihelat Minggu (7/1/2024) lalu tidak edukatif karena banyak serangan yang bersifat personal.

Baca juga : Capres Dari Partai Wong Cilik, Ganjar Diyakini Bakal Perkuat Bansos

"Saya kira akan banyak yang kecewa, sehingga debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga hidup," kata Jokowi.

Presiden juga menilai debat ketiga Pilpres kehilangan substansinya.

Baca juga : Debat Capres Ketiga, Ganjar Disebut Kuasai Panggung

"Pertama saya memang melihat, substansi dari visi (kontestan) malah tidak kelihatan. Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya nggak apa-apa, asal (itu soal) kebijakan, asal policy, asal visi ya nggak apa-apa," tambah mantan Wali Kota Solo itu.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.