Dark/Light Mode

Pilkada Karanganyar

Bintang 9, Beringin & Banteng, Saling Lirik

Rabu, 20 Maret 2024 07:20 WIB
Ketua DPC PDIP Karanganyar, Bagus Selo
Ketua DPC PDIP Karanganyar, Bagus Selo

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejumlah partai politik (parpol) di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng) mulai memanaskan mesin politiknya menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak November 2024.

KETUA DPC PDIP Karanganyar  Bagus Selo mengatakan, par­tainya akan membuka proses penjaringan bakal calon bupati (bacabup) dan calon wakil bu­pati (cawabup) Karanganyar dari internal partai. PDIP, kata dia, memiliki sejumlah kader yang mumpuni untuk menjadi Cabup Karanganyar.

“Seperti Sekretaris DPD PDIP Jawa Tengah yang juga Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, Sumanto, anggota DPR PDIP yang juga mantan Wabup Karanganyar, Paryono dan mantan Bupati Karanganyar Rober Christanto,” beber Bagus dalam keterangannya, Selasa (19/3/2024).

Bagus menegaskan, posisi cabup dari PDIP tidak bisa di­tawar lagi. Pasalnya, partainya menguasai kursi DPRD Ka­bupaten Karanganyar periode 2024-2029 dengan 15 kursi. Dengan perolehan kursi terse­but, kata dia, partainya juga bisa mengusung sendiri cabup-cawabup.

“Untuk siapa calonnya itu hak preogratif Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri,” ujarnya.

Namun, kata Bagus, partainya tidak menutup pintu koalisi dengan partai politik lain. Se­bab, koalisi bertujuan untuk memperkuat hingga memenangkan pertarungan dalam Pilkada 2024.

Baca juga : Status Ibu Kota Jakarta Dicabut

“Tapi sejauh ini, belum ada komunikasi dengan parpol mengenai koalisi di Pilkada,” imbuh Bagus.

Lebih lanjut, Bagus mempre­diksi, ada tiga pasangan calon (paslon) bertarung di Pilkada Karanganyar 2024. Tiga paslon ini didasari atas perolehan kursi di DPRD. Pertama, paslon dari PDIP.

Kedua, terang dia, terdapat tiga parpol yang mendapat­kan jatah lima kursi di DPRD Karanganyar. Yaitu, Partai De­mokrat 5 Kursi, PKB 5 Kursi dan PKS 5 kursi.

“Tiga parpol tersebut bisa membentuk poros koalisi untuk mengusung cabup dan cawabup,” kata dia.

Sedangkan poros ketiga, kata Bagus, dari Partai Golkar yang meraih sembilan kursi di DPRD Karanganyar. Dengan perolehan itu, kata dia, Partai Golkar bisa mengusung cabup-cawabup sendiri.

“Ada kemungkinan koalisi dengan Partai Golkar. Asalkan, visi misinya sama,” ujarnya.

Baca juga : Mudik Gratis BUMN Program Pro Rakyat

Bagus mengenang koalisi PDIP dan Golkar dalam Pilkada Karanganyar periode lalu. Kata dia, koalisi tersebut memperoleh banyak keberhasilan, meskipun tidak 100 persen.

“Kebersamaan selama periode lalu arah pembangunan sama dan banyak keberhasilan walaupun masih ada kekurangan, bisa dilanjutkan dan diperbaiki yang kurang,” kata dia.

Sementara, Ketua DPD Par­tai Golkar Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani mengatakan, Golkar akan all out bertarung dalam Pilkada Karanganyar 2024. Dia mengatakan, komunikasi dengan sejumlah partai telah dilakukan untuk menjajaki kemungkinan berkoalisi.

“PKB dan PKS merupakan partai yang telah diajak berkomunikasi,” ujar Ilyas dalam keterangannya, Selasa (19/3/2024).

Menurut Ilyas, komunikasi dengan kedua partai itu menun­jukkan, bahwa kemungkinan koalisi Partai Golkar tidak seba­tas dengan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam Pilpres 2024. Na­mun untuk keputusan akhir, kata Ilyas, akan ditentukan DPP Golkar.

“Yang jelas, siapapun nanti yang akan diusung Partai Golkar bersama koalisinya, kami siap all out berjuang memenangkan­nya,” tegasnya.

Baca juga : Masalah Lahan Dan Tata Ruang Masih Jadi PR

Soal kemungkinan dirinya yang akan diusung sebagai salah satu cabup, Ilyas tidak mau berandai-andai.

“Saya hanya menyampaikan terima kasih kepada masyara­kat yang memberikan amanah ke saya dalam Pemilu 2024,” imbuhnya

Sedangkan, Ketua DPC PKB Karanganyar Sulaiman Ro­syid menyatakan, partainya telah merekomendasikan Tony Hatmoko maju dalam Pilbup Karanganyar. Selain kader se­nior di PKB, kata dia, ketokohan Tony Hatmoko juga belum ada yang menandingi di internal partai.

“Di internal, figur Tony Hat­moko yang menguat (maju pilkada). Kami sudah usulkan nama Tony Hatmoko ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Tengah,” kata Sulaiman dalam keterangannya, Selasa (19/3/2024).

Sulaiman menambahkan, paling tidak PKB dapat posisi calon wakil bupati di Pilkada November 2024. Hal ini melihat hasil pemilihan legislatif (Pileg) 2024, partainya dapat mempertahankan perolehan lima kursi di DPRD Karanganyar.

“Kami sudah berupaya maksi­mal dalam Pileg 2024. Tapi hasilnya kami memperoleh lima kursi,” pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.