Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jadwal Pilkada Tak Berubah

Pemda Diingatkan Serius Terapkan Protokol Kesehatan

Kamis, 1 Oktober 2020 07:26 WIB
Jadwal Pilkada Tak Berubah Pemda Diingatkan Serius Terapkan Protokol Kesehatan

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) yang menggelar Pilkada 2020 agar serius menerapkan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19.

Hal ini ditegaskan Sekjen Kemendagri, Muhammad Hudori. “Kita harus buktikan kepada masyarakat, bahwa pilkada bukan klaster pandemi,” katanya, dalam Rapat Kerja Nasional Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia Tahun 2020, kemarin.

Baca juga : Ribuan Milisi Suriah Dikabarkan Dikirim Turki Ke Azerbaijan

Pernyataan Hudori itu menjawab keraguan publik soal penyelenggaraan pilkada di masa pandemi. Menurutnya, ada lima hal wajib yang dilakukan Pemda.

Pertama, mempercepat pencairan anggaran pilkada lewat Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD). Kedua, menggencarkan sosialisasi dan simulasi protokol kesehatan, yang tertuang dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 13 Tahun 2020.

Baca juga : Parpol Jangan Cuma Kejar Kemenangan Dong

Ketiga, Pemda menindak pelanggaran protokol kesehatan selama pilkada. Keempat, Pemda wajib menjamin ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi petugas pemilihan dan keamanan pilkada.

Kelima, Pemda wajib melakukan sosialisasi demi menyukseskan pilkada di tengah pandemi. “Sosialisasi secara masif untuk menghasilkan pilkada aman, lancar, demokratis, dan tidak terjadi konflik.

Baca juga : Komitmen Cakada Tanggulangi Pandemi Bisa Dilihat dari Kepatuhan pada Protokol Kesehatan

Termasuk juga bebas penularan Covid19,” tuturnya. Hudori mengaku, pilkada tahun ini merupakan agenda strategis nasional. Dia meyakini, pilkada justru akan menjadi cara Indonesia melawan Corona.

“Diharapkan, pilkada menghasilkan kepala daerah yang legitimate, punya kebijakan dan program strategis dalam penanganan Covid-19,” jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.