Dark/Light Mode

BLT = Bantuan Langsung Tandas

Jumat, 2 September 2022 06:10 WIB
BUDI RAHMAN HAKIM
BUDI RAHMAN HAKIM

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah bergerak cepat untuk menenangkan masyarakat yang sedang waswas dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Sebelum pengumuman harga BBM naik, Pemerintah sudah lebih dulu membagikan bantuan langsung tunai alias BLT. Penyaluran BLT dimulai di Papua, Rabu (31/8) kemarin, yang disaksikan langsung Presiden Jokowi.

Penyaluran BLT BBM yang cepat ini patut diapresiasi. Kita berharap, setelah Papua, masyarakat kecil di daerah lain juga bisa segera mendapatkan BLT BBM ini. Agar mereka punya modal menghadapi kenaikan harga BBM, yang sepertinya akan diumumkan dalam waktu dekat.

Baca juga : Telur ``Emas``

Namun, perlu diingat, setelah penyaluran ini, Pemerintah juga mesti memberikan edukasi ke masyarakat. Agar uang yang diterima itu, benar-benar digunakan untuk hal yang penting. Jangan sampai uang tersebut malah dipakai membeli barang-barang yang tidak terlalu penting, apalagi yang mubazir.

Kita sering menyaksikan, saat menerima bantuan, sebagian masyarakat langsung membelanjakan habis uang tersebut. BLT pun jadi bantuan langsung tandas. Tidak bersisa. Padahal, masyarakat butuh “napas panjang” untuk menghadapi kenaikan BBM ini. Sementara, Pemerintah hanya memberikan bantuan dua bulan sekali sebesar Rp 300 ribu.

Baca juga : Kalender Rp 1 M

Dari situlah, sisi edukasi sangat penting. Tentunya, untuk edukasi ini, Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Para tokoh masyarakat, ulama, publik figur, juga bisa turut membantu. Sehingga bantuan yang diserahkan itu benar-benar terasa manfaatkan. Tidak langsung habis, menguap bagai air di gurun. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.