Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jangan Ada Keretakan

Senin, 31 Agustus 2020 05:01 WIB
BUDI RAHMAN HAKIM
BUDI RAHMAN HAKIM

RM.id  Rakyat Merdeka - Semoga tak akan timbul keretakan dalam lingkungan kita sekalian. Aamiin. Demikian sepenggal doa Guru Sufi Syeikh Abdulloh Mubarok bin Nur Muhammad untuk warga dunia, khususnya Indonesia. Doa ini momentum dipanjatkan di tengah kerawanan hubungan TNI-Polri di akar rumput.

Dan doa ini pula yang harus selalu kita aminkan di setiap kesempatan. Suatu pengharapan dengan tingkat universalitas yang tinggi untuk kita, khusus keluarga di baris depan pertahanan NKRI.

Baca juga : Panglima TNI Pastikan Prada MI Kecelakaan

Maulana Al-Habib Syeikh Abdul Gaos memberi penerangan maksud terdalam doa itu, "jangankan timbul perpecahan, perselisihan, atau persengketaan, timbul keretakan saja sudah tidak boleh." "Retak saja tidak boleh apalagi pecah!" demikian ia menegaskan.

Retak itu belum pecah, masih menyatu, tapi sudah ada penanda luka, potensi pecah. Wasiat guru-guru spiritual ini sangat menjangkau jauh, agar kita semua, umat beragama dan warga negara mana saja agar senantiasa menjaga kehidupan dalam persatuan yang seutuhnya, tiada keretakan sedikit pun. Bila pun ada keretakan bisa segera diperbaiki, lebih mudah bila sudah pecah dan hancur.

Baca juga : KNPI Minta Jangan Ada Yang Recoki BUMN

Saat ini, negeri yang kita cintai ini, dibayang-bayangi keretakan akibat segelintir orang, yang bila tiada yang memperbaiki keadaan, bisa berubah mengerikan; perpecahan yang mengancam persatuan dan kesatuan. Terkhusus keluarga besar TNI-Polri.

Negara Kesatuan Republik Indonesia itu harga mati, sangat tidak bila salah bila kita bersama perkokoh komitmen menjaga Ketahanan Nasional Negara Kesatuan Republik Indonesia [NKRI], untuk kejayaan agama dan negara serta untuk peradaban dunia.

Baca juga : Pencapresan Bukan Ajang Cari Perhatian

Inilah mengapa para founding fathers bangsa ini di saat-saat genting mengimbau kita untuk duduk, berwirid, bertawasul, dan beristighosah bersama para malaikat, para Nabi dan Rasul, para aulia Allah, para syuhada dan orang-orang sholeh, memohon kepada Allah agar doa-doa yang dipanjatkan terwujud, negeri ini terhindar dari praha disintegrasi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.