Dark/Light Mode
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
RM.id Rakyat Merdeka - Kehidupan tampaknya akan kembali “normal”. Demo mulai marak lagi. Kemarin, ada demo di kantor KPK. Pekan lalu, juga ada demo di Balaikota DKI Jakarta.
Acara-acara berskala besar, seperti konser atau pameran, juga akan diizinkan. Anak-anak di bawah 12 tahun, juga sudah dibolehkan masuk mal.
Baca juga : Pilgub, Azis Dan KPK
Perkuliahan tatap muka, sepertinya akan segera dibuka. Daerah-daerah wisata, juga tambah ramai. Kawasan Puncak, Bogor misalnya, tiap akhir pekan, selalu macet.
Konsep “hidup berdampingan dengan Covid-19” pelan-pelan akan diterapkan. Pandemi akan diubah menjadi endemic Apakah kita sudah siap?
Baca juga : Menghentikan Kecanduan Impor
Ini yang dikhawatirkan dan perlu disikapi hati-hati. Karena, jangankan secara resmi diperlonggar, ketika diperketat pun, banyak masyarakat yang abai. Banyak yang melanggar.
Singapura saja, yang masyarakatnya dikenal disiplin, sekarang menghadapi gelombang Covid-19 yang luar biasa. Padahal, 80 persen warga Singapura sudah divaksinasi dua kali. Tapi, dalam sepekan ini, rekor demi rekor terpecahkan. Covid-19 melonjak lagi.
Baca juga : Menagih Solusi Papua
Australia dan India, juga sama. Meningkat. Amerika Serikat, yang sempat turun, sekarang dilaporkan mengalami peningkatan besar. Di beberapa negara bagian, rumah sakit mulai kewalahan melayani pasien Covid-19.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.