Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Piala Presiden 2022

Di Atas Angin, Skuad Singo Edan Dilarang Remehkan Lawan

Senin, 11 Juli 2022 09:38 WIB
Para pemain Arema FC di ajang Piala Presiden 2022. (Foto : Ist)
Para pemain Arema FC di ajang Piala Presiden 2022. (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski diunggulkan menembus masuk final, pelatih Arema FC Eduardo Almeida mewanti-wanti anak asuhnya tidak meremahkan kekuataan PSIS Semarang di leg kedua.

Arema FC memang berada di atas angin saat semi final leg kedua Piala Presiden 2022 melawan PSIS Semarang di Stadion kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Senin (11/7) sore. 

Mereka sudah unggul agregat 2-0 atas PSIS Semarang. Hasil imbang sudah pasti akan meloloskan Jayus Hariono dkk ke final. Sekalipun kalah, selama hanya berselisih satu gol, Arema FC juga dipastikan tetap lolos.

Baca juga : Shinzo Abe Wafat, Presiden China Xi Jinping Merasa Kehilangan

Namun, pelatih Arema FC Eduardo Almeida merasa tidak bijak apabila berpikiran seperti itu menjelang leg kedua. Baginya, tim tetap akan tampil maksimal saat didukung puluhan ribu pendukungnya.

Dia menekankan bahwa tim sudah melupakan hasil positif pada leg pertama. Hal ini dimaksudkan agar pemain bisa fokus lagi.

“Kami sudah harus berpikir pertandingannya sudah dimulai dari sekarang dengan skor 0-0. Jadi mentalitas kami adalah memenangkan pertandingan lagi,” ujar Pelatih asal Portugal itu.

Baca juga : Tipis Peluang, Super Elang Jawa Masih Pede Ke Final

Eduardo Almeida enggan berpikir untuk main aman lantaran mengetahui kapasitas PSIS Semarang. Apabila tidak diwaspadai, bisa-bisa Singo Edan yang terjerembab di kandang sendiri.

Leg kedua nanti tetap akan jadi pertandingan yang sulit. Kami menghadapi tim yang masih sangat berambisi untuk membalikkan keadaan. Tapi kami harus siap untuk itu,” ujarnya.

Arema FC dalam kondisi yang masih sama seperti leg pertama. Tidak ada pemain yang absen karena akumulasi kartu kuning.

Baca juga : Dihajar Arema, Pelatih PSIS Tegaskan Perjuangan Belum Berakhir

Bek kanan Arema FC Rizky Dwi Febrianto pun menyelaraskan visinya dengan sang pelatih. Dia setuju untuk bisa memenangkan pertandingan lagi.

“Kita tahu di leg pertama kita sudah mendapatkan hasil yang luar biasa. Tapi tentu belum cukup untuk kita karena masih ada pertandingan kedua di kandang,” kata pemain berusia 25 tahun.

“Saya sama seperti coach, kita harus anggap pertandingan nanti masih 0-0. Kita harus maksimal lagi di kandang,” tutupnya.  ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.