BREAKING NEWS
 

Imbas Pandemi Corona

Pengambilan Klaim JHT Di BPJS Ketenagakerjaan Melonjak

Reporter : EDY BURNAMA
Editor : FAZRY
Kamis, 17 September 2020 13:57 WIB
Ilustrasi. Jamsostek . (Istimewa)

 Sebelumnya 
Priyono juga menyoroti pergantian direksi dan dewas BP Jamsostek yang harusnya sudah bisa digelar September tahun ini dengan tim pansel yang dibentuk presiden RI.

"Jangan sampai proses seleksi organ BPJS terlalu mepet waktunya hingga tergesa-gesa dan akan melahirkan kepemimpinan yang tidak profesional," katanya.

Baca juga : Menag Minta Panitia Pengajian Ikut Jaga Keamanan Ulama

Pembicara lainnya, Mantan Direksi PT Jamsostek Joko Sungkono menyoroti buruknya kinerja BP Jamsostek saat ini.

Menurutnya kinerja BP Jamsostek di tahun 2019 banyak yang tidak mencapai target, apalagi ditempa masa pandemi sekarang ini. Di masa pandemi ini, menurutnya, BP Jamsostek berada dalam posisi sulit.

Baca juga : Jalanan Dan Pasar Padat, Pelanggaran Masih Marak

Dari iuran banyak berkurang, investasi juga turun, kemudian isu potensial loss mencapai 48 triliun rupiah.

"Dengan demikian, kalau potensial loss sampai 48 triliun rupiah, sementara asetnya 430 an triliun, maka ada potensi sekitar 10 persen hilang. Padahal itu aset yang dikumpulkan bertahun-tahun," katanya.

Baca juga : Antisipasi Penularan Corona, Masjid Raya JIC Ditutup Sementara

Ia pun berharap kepemimpinan BP Jamsostek diisi oleh orang-orang yang memahami ilmu jaminan sosial, bukan hanya memahami keuangan. 

"Walau ada tarikan kepentingan politis, namun profesionalime lebih diutamakan," katanya. [EDY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense