BREAKING NEWS
 

Jumlah Pelanggan Naik, Laba IPTV Naik Dua Kali Lipat

Reporter & Editor :
ADITYA NUGROHO
Jumat, 9 Juli 2021 11:15 WIB
MNC Vision. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kinerja PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) cukup moncer pada kuartal I-2021. Perseroan kantongi laba bersih Rp 101,3 miliar atau naik 148 persen dibanding periode sama tahun lalu Rp 40,8 miliar 

Margin laba bersih juga mengalami peningkatan menjadi 10 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang 5 persen. Sementara, pendapatan konsolidasi perseroan mencapai Rp 1.032 miliar atau naik 23 persen dibandingkan tahun sebelumnya Rp 842 miliar.

Menurut Presiden Direktur IPTV, Ade Tjendra mengatakan, pendapatan layanan satelit 

yang meliputi dua unit DTH Perseroan, yaitu MNC Vision (pasca bayar) dan K-Vision (prabayar), mengalami peningkatan sebesar 3 persen menjadi Rp 668,9 miliar dibandingkan tahun lalu Rp 651,5 miliar. Sedangkan penjualan voucher isi ulang sebesar Rp 49,6 miliar.

Baca juga : Di Karawang, Pelanggar PPKM Darurat Disidang Di Tempat

Lalu pendapatan perseroan yang berasal dari segmen layanan digital, IPTV, dan broadband mengalami pertumbuhan yang signifikan menjadi Rp 327,2 miliar. Jumlah tersebut naik 104 persen dibandingkan tahun lalu Rp 160,2 miliar.

Untuk beban langsung IPTV mengalami peningkatan sebesar 31 persen menjadi Rp 570,6 miliar dibandingkan tahun lalu Rp 436,2 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Hal ini selaras dengan tingkat pertumbuhan Vision+, yang terus meningkatkan UI/UX dan terus meningkatkan produksi kontennya melalui original series.

Adsense

Sementara laba kotor perseron mengalami pertumbuhan 42 persen menjadi Rp 236,1 miliar dari capai tahun Rp 166,6. Margin laba kotor juga mengalami peningkatan menjadi 23 persen dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebesar 20 persen.

Perseroan juga mencatat kenaikan laba sebelum pajak (EBITDA) sebesar 13 persen menjadi Rp 404,6 miliar dari Rp 357,6 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Namun margin EBITDA mencatatkan sedikit penurunan yaitu dari 42 persen menjadi 39 persen.

Baca juga : Keputusan Pelaksanaan SEA Games Hanoi, Ditunda Dua Pekan Lagi

Menurut dia, Pandemi Covid-19 telah mengubah perilaku masyarakat, yang terjadi karena pembatasan sosial yang diterapkan kepada masyarakat. Hal ini menyebabkan permintaan akan layanan hiburan dan broadband berkualitas semakin meningkat, yang tercermin dari kinerja MNC Play dan Vision+.

Hingga akhir kuartal I-2021, pelanggan MNC Play telah mencapai 301.000 dengan 1,5 juta home pass, yang juga didukung oleh efektifitas leasing kapasitas jaringan dari pihak ketiga. Selain itu, Vision+ juga telah berkinerja dengan sangat baik di sepanjang kuarter ini terutama sejak meningkatnya jumlah produksi in-house untuk konten orisinal. 

“Pada akhir kuartal I-2021, pelanggan Vision+ telah mencapai 1,8 juta dengan 39,7 juta Monthly Active Users (MAU),” ujarnya.

Menurut Ade kinerja yang dicapai MVN sangat memuaskan. Berbagai inisiatif yang telah diterapkan di tahun ini terbukti sangat efektif dan mampu tercermin dari kinerja Perseroan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa MVN telah berada di posisi yang tepat untuk beradaptasi dan mampu mendominasi pasar terlepas dari kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini. 

Baca juga : Jelang Liga 1, Dua Pemain Asing Perkuat Arema FC

“Selain itu, tingkat permintaan terhadap satelit DTH TV berlangganan juga relatif tinggi, terutama untuk segmentasi menengah ke bawah. Hal penting lainnya, pelanggan Vision+ senantiasa mengalami pertumbuhan seiring dengan perkembangan dari pilihan konten Perseroan,” bebernya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense