BREAKING NEWS
 

20 Juta UMKM Masuk Ekosistem Digital

Luhut: Kita Utamakan Produk Anak Bangsa

Reporter : DIDI RUSTANDI
Editor : ACHMAD ALI FUTHUHIN
Minggu, 11 Desember 2022 07:55 WIB
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: Kemenkomarves)

 Sebelumnya 
Dengan begitu, BBWI dapat berjalan seiring dengan rangkaian agenda Gernas BBI tahun 2023.

Selanjutnya, terkait UMKM pada Gernas BBI yang onboarding, dari target 30 juta unit pada 2024, per Oktober 2022 sudah mencapai 20,6 juta unit yang onboard ke ekosistem digital.

Luhut mengajak seluruh masyarakat dapat membantu UMKM dengan belanja produk lokal agar transaksinya meningkat.

Utamanya, pada Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) oleh idEA yang didukung se­luruh e-commerce, mulai 10 hingga 12 Desember 2022.

Baca juga : Gandeng Bank UOB, Prudential Luncurkan Produk Asuransi Bagi UMKM

Melalui kegiatan ini, ditar­getkan memperoleh transaksi sebesar Rp 20 triliun, dengan 70 persen produk yang terjual adalah produk dalam negeri.

“Untuk itu, kita harus cerdas berbelanja, utamakan produk anak bangsa. Selain itu, untuk meningkatkan transaksi, kita punya virtual expo BBI dari Telkom, berisi produk hasil kurasi BBI,” beber Luhut.

Dia juga meminta dukungan Kementerian BUMN untuk mengagendakan belanja ber­sama pegawai BUMN dan anak perusahaan melalui virtual expo BBI tersebut.

Hal penting lainnya yang disampaikan oleh Luhut, yakni terkait belanja Pemerintah untuk Produk Dalam Negeri (PDN). Per 6 Desember 2022, realisasi nasional sudah mencapai Rp 590 triliun dari komitmen Rp 996 triliun atau sebesar 60 persen.

Baca juga : Menteri Bintang Bangun Ekosistem Digital Ramah Untuk Anak

Khusus Kalimantan Barat, realisasi belanja PDN per 28 November 2022, tertinggi dari Kabupaten Kapuas Hulu sebe­sar 81 persen atau senilai Rp 271 miliar, Kabupaten Sanggau sebesar 68 persen atau senilai Rp 380 miliar.

Kemudian, Kabupaten Ketapang 67 persen atau senilai Rp 452 miliar, Kabupaten Landak sebesar 65 persen atau senilai Rp 245 miliar dan Kabupaten Kayong Utara sebesar 62 persen atau senilai Rp 142 miliar.

Berdasarkan nilai realisasi, provinsi memberi kontribusi Rp 932 miliar, namun angka ini masih 50 persen dari komitmen sebesar Rp 1,8 triliun.

Luhut juga mengingatkan, se­lanjutnya pada Gernas BBI 2023, Pemda memiliki peran utama se­bagai campaign manager, yang akan mengorkestrasi seluruh pihak dalam penyelenggaraan Gernas BBI.

Baca juga : Mendag: Pameran Pride of Indonesia Jadi Bukti Kemajuan Produk Anak Bangsa

“Kami sudah rapat dengan sembilan Gubernur, Sekda, Bupati, Wali Kota dari daerah lokus Gernas BBI 2023, bersama Kemendagri dan Kemenpan RB. Harapannya, Pemda dapat berperan lebih aktif dan menjaga keberlanjutan Gernas BBI,” tan­das Luhut. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense