BREAKING NEWS
 

Kebakaran Lapas Tangerang

Menkumham Kasih Santunan Rp 30 Juta Untuk Keluarga Korban Meninggal

Reporter & Editor :
ESTI FITRIA WULANDARI
Rabu, 8 September 2021 18:41 WIB
Menkumham Yasonna Hamonangan Laoly (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Hamonangan Laoly membentuk lima tim investigasi soal kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang, Banten.

Yasonna memberikan tugas yang berbeda untuk lima tim tersebut, mulai dari melaksanakan proses identifikasi hingga penyaluran uang duka.

Baca juga : Politisi PKB Minta Manajemen Keamanan Diperbaiki

Seluruh tim tersebut akan dipimpin oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Kemenkumham, Reinhard Silitonga. "Dalam penanganan ini kita membentuk lima tim dipimpin oleh Dirjen PAS, Pak Reinhard," kata Yasonna, kepada wartawan dalam konferensi pers yang berlangsung di Lapas Kelas 1 Tangerang, Rabu (8/9/2021).

Adsense

Politisi PDIP ini menjelaskan, tim pertama diisi bertugas melakukan identifikasi jenazah korban. Kemudian tim kedua bertugas untuk melakukan pengantaran hingga pemulasaran jenazah korban.

Baca juga : Lapas Tangerang Terbakar, Bamsoet: Ini Alarm Untuk Segera Lakukan Pembenahan

Tim ketiga, kata dia, bertugas melakukan pemulihan terhadap keluarga korban. Menurutnya, kerja tim ini ialah menemui keluarga korban, menyampaikan kedukaan, dan menyampaikan uang duka.

Selain itu, menurutnya, tim ketiga juga akan menghubungi keluarga ataupun pihak kedutaan perwakilan kedua warga negara asing yang turut menjadi korban dalam kejadian. Langkah ini dilakukan mengingat dua korban tewas kebakaran merupakan warga negara asing yaitu asal Portugal dan Afrika Selatan.

Baca juga : Pasca Kebakaran Lapas Tangerang, 64 Napi Diungsikan ke Masjid

Lalu, tim keempat akan bertugas berkoordinasi dengan para pemangku terkait seperti TNI, Polri, dan dinas pemerintah daerah. Sedangkan, tim kelima adalah hubungan masyarakat (humas) dengan tugas memastikan informasi yang disampaikan ke publik tidak simpang siur. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense