BREAKING NEWS
 

Dijadwalkan Tanggal 22 Oktober

Debat Terakhir Trump Vs Biden Digelar di Nashville, Tennessee

Reporter & Editor :
FIRSTY HESTYARINI
Sabtu, 10 Oktober 2020 09:24 WIB
Presiden Donald Trump (kiri) dan rivalnya di Pilpres AS 3 November mendatang, Joe Biden (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Debat Kepresidenan (CPD) akhirnya membatalkan Debat Capres Jilid II antara Donald Trump Vs Joe Biden, yang rencananya akan digelar di Miami. Sehari setelah Presiden petahana Donald Trump menolak pengalihan debat tersebut, ke format virtual.

Hal ini diumumkan komisi bipartisan, Jumat (9/10) malam.

Kampanye Trump dan Joe Biden, telah mengumumkan rencana alternatif untuk debat yang semula dijadwalkan pada tanggal 15 Oktober 2020.

Baca juga : Jelang Debat Perdana, Biden Unggul di Swing States

"Sekarang jelas, tidak akan ada debat untuk tanggal 15 Oktober. CPD akan fokus mempersiapkan debat terakhir, yang rencananya akan digelar pada 22 Oktober mendatang," demikian bunyi pernyataan tersebut.

Adsense

Dengan begitu, sebelum Hari Pemilihan 3 November, Trump dan Biden dipastikan hanya akan saling berhadapan dalam satu kali debat lagi, di Nashville, Tennessee.

Untuk pertama kalinya sejak tahun 1988, tak akan ada Debat Presiden di Balai Kota Presiden. Dengan pertanyaan langsung dari para calon pemilih.

Baca juga : Baikan Dengan PM Denmark, Trump Mau Buka Konsulat di Greenland

Debat terakhir ini dipastikan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Demi melindungi kesehatan dan keselamatan seluruh pihak yang terlibat, dalam acara tersebut. Mengingat Trump telah terdiagnosis positif Covid, dan meluasnya wabah di Gedung Putih.

Trump mengaku tak akan buang waktu untuk debat virtual. Ia bahkan mengatakan, upaya pengalihan format tersebut hanyalah candaan. "Itu hanya upaya untuk melindungi Biden," ujar Trump, dalam wawancaranya dengan Fox News.

Sementara kubu Biden, menyalahkan Trump atas pembatalan debat virtual tersebut. "Sangat memalukan, Donald Trump menghindari satu-satunya debat di mana para pemilih dapat mengajukan pertanyaan. Tapi, itu tidak mengherankan," kata Juru Bicara Biden Andrew Bates, Jumat (9/10).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense