BREAKING NEWS
 

Bocah Jenius Belgia Hobi Main Games dan Medsos

Reporter & Editor :
MELLANI EKA MAHAYANA
Minggu, 17 November 2019 15:55 WIB
Laurent Simons (Foto NYT)

RM.id  Rakyat Merdeka - Laurent Simons, bocah sembilan tahun asal Belgia yang menjadi sorotan media belakangan karena kejeniusannya ternyata juga bermain media sosial. Simons, calon lulusan universitas termuda di dunia ini juga hobi bermain games seperti Fortnite, Minecraft dan nonton tayangan di Netflix.

"Sebenarnya saya agak pemalas. Makanya saya tidak begitu suka olah raga," kata bocah ber-IQ 145 itu.

Alexander, ayah Simons, mengatakan putranya ini punya ciri khas bocah jenius yang tidak biasa. Biasanya, bocah jenius terlihat dengan karya musik, berbagai medali olah raga, hingga berbagai gelar universitas. Putranya ini cenderung tertarik dengan media sosial seperti Instagram.

Baca juga : Nissan Gencar Pamerkan Leaf

"Dia tertarik dengan media sosial," ujar Alexander lewat panggilan telepon dikuti Strait Times. Pada Jumat (15/11), Simons sudah punya 13 ribu pengikut.

Adsense

Di luar kesibukannya belajar, Simons suka bermain games di ponselnya atau di konsol games kesukaan. Untuk kegiatan luar ruangan, dia kadang suka berenang. "Pekan yang sibuk dengan berbagai wawancara!!" tulis akun Simons yang diawasi kedua orang tuanya.

Tampak foto Si kecil Simons dikelilingi awak media dan kru foto. Di postingan lain, tampak Simons tengah bermain di pinggir kolam.bersama bekas Perdana Menteri Belgia Herman Van Rompuy dan kedua kakek neneknya.

Baca juga : Malam Hari Warga Rusia Main Gamelan di Museum Moskow

Di latar foto ada sejumlah wanita berbikini. Kedua orang tua Simons mengaku mereka mengatur postingan dan caption foto. Akun  serupa dengan akun seleb cilik internasional lain, yang kebanyakan diatur dan diurus orang tua mereka, yang kebetulan juga manajer.

Postingan di akun Simons berisikan kegiatan si bocah bemain air atau bermain dengan teman sebayanya. Simons, bocah kelahiran Ostende, tengah menyelesaikan studi teknik elektronika di Eindhoven University of Technology di Belanda. Durasi studi yang normal dijalani tiga tahun, dilahap Simons dalam 10 bulan saja.

Jika ujian akhirnya, mengenai chip elektronik penghubung dengan otak, berjalan lancat, Simons akan lulus Desember ini. "Saya kemudian mau lanjut belajar ilmu kedokteran dan farmasi. Saya mau buat organ buatan," ujar Simons.

Baca juga : Menpora Yakin Tenis Raih Dua Medali Emas di SEA Games

Impian Simons ini dikarenakan dia tinggal dengan kedua kakek neneknya yang mengalami masalah jantung. "Saya mau bantu mereka yang mengalami masalah seperti mereka berdua," ujar Simons. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense