BREAKING NEWS
 

Angka Kematian Tinggi, Dinkes DKI Imbau Warga Lindungi Diri Dengan Booster

Reporter : DEDE ISWADI IDRIS
Editor : MARULA SARDI
Sabtu, 12 November 2022 08:52 WIB
Ilustrasi vaksin booster. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, dr Ngabila Salama mengungkapkan, data seluruh kematian akibat Covid-19 di Jakarta tahun 2022 sudah sama atau bahkan di bawah tahun 2019. Ngabila memastikan, angka kematian jauh di bawah tahun 2020 dan 2021 saat puncak pandemi.

“Kita boleh sedikit lega dengan kondisi ini, artinya pandemi cukup terkendali di Jakarta sepanjang tahun 2022 ini dilihat dari kematian,” kata Ngabila, Sabtu (12/11). 

Baca juga : Vaksin Covid Anak Bangsa Lagi Disiapkan Buat Booster

Selain itu, Ngabila menyebut, tahun ini tidak ada kematian Covid-19 di Jakarta pada anak di bawah usia 18 tahun. “Kesadaran orang tua di Jakarta untuk mendeteksi dini anak-anak perlu diapresiasi,” ujarnya.

Adsense

Meski begitu, lanjut Sekretaris Dokter Alumni Smandel ini, orang yang terkena Covid-19 dan sembuh juga tidak bisa menampik dari ancaman long Covid. Long Covid ini bisa dirasakan sampai dengan setahun sesudah itu.

Baca juga : Waspada, Kejahatan Phising Incar Uang Pengguna Internet

“Oleh karena itu vaksinasi dibutuhkan. Dari banyak studi vaksinasi lengkap dan booster dapat mencegah terjadinya keparahan penyakit, kematian, dan long Covid,” jelas dia.

Ngabila meminta warga untuk bersiap siaga, sebab kita akan berperang melawan subvarian XBB dan BQ.1 yang diprediksi akan mencapai puncaknya akhir November ini.

Baca juga : Kejagung Pastikan Keamanan Saksi Dari Keluarga Brigadir J

"Kita harus pakai helm pelindung dengan vaksin agar terhindar dari kematian,” imbuhnya. 

Dia mengimbau warga untuk mencegah sakit dengan disiplin memakai masker, menjauhi kerumunan, menjauhi orang yang sakit, dan menjaga ventilasi di ruang tertutup tetap baik.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense