BREAKING NEWS
 

Mencari DK OJK Kompeten Dan Berintegritas

Pansel Mesti Pake Jurus Jemput Bola

Reporter : DWI ILHAMI
Editor : ABDUL SHOMAD
Selasa, 25 Januari 2022 08:20 WIB
Otoritas Jasa Keuangan. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Panitia Seleksi (Pansel) Calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) sebaiknya tak cuma menerima pendaftaran saja. Namun, perlu melakukan jemput bola terhadap sosok mumpuni demi mendapatkan figur yang kompeten dan berintegritas untuk duduk di jabatan tersebut.

Posisi DK OJK harus diisi figur yang memiliki kapasitas yang mumpuni, berpengalaman dalam industri keuangan, dan menjunjung tinggi profesionalitas. Dengan demikian, diharapkan para Komisioner OJK bisa mengatasi dan menjawab tantangan industri keuangan di dalam negeri.

Syarat itu ditekankankan Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Piter Abdullah.

Baca juga : Menteri Teten: Tahun 2022 UMKM Dan Koperasi Menuju Pemulihan

“Siapa saja bisa ikut seleksi calon anggota DK OJK. Namun yang terpenting adalah memiliki integritas dan akhlak yang baik. Terutama dalam menghadapi berbagai permasalahan yang terjadi di Industri Keuangan Non-bank (IKNB). Mulai dari permasalahan perusahaan asuransi, pembiayaan (leasing) hingga fintech Peer to Peer lending (P2P) atau pinjaman online (pinjol),” ungkap Piter kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Dia menuturkan, sebetulnya masalah IKNB merupakan warisan lama. Sudah ada dari era sebelum OJK terbentuk. Tapi lantaran masalahnya terlalu rumit, maka hingga kini belum kunjung beres. Dengan adanya OJK, maka masalah-masalah yang terjadi seperti Bumiputera, Jiwasraya, dan Asabri dapat diselesaikan.

“Maka menjadi tugas OJK untuk mensinergikan antara keuangan di sektor perbankan, pasar modal maupun non-bank,” ujar Piter.

Baca juga : MCP Rendah, KPK Perkuat Pendampingan Dan Pengawasan Di Papua

Piter berharap, para calon DK OJK paham mengenai permasalah yang terjadi saat ini. Mereka dituntut mampu memberikan solusi terbaik dan konsumen.

“Memang lebih baik orang yang sudah lama terjun langsung di industri asuransi. Mau dari mana saja, mau dari orang OJK-nya sendiri, Kemenkeu (Kementerian Keuangan), Bank Indonesia (BI) atau bahkan dari Jiwasraya, profesional atau apapun, yang penting kriteria itu memenuhi,” tegasnya.

Soal desakan agar Pansel DK OJK jemput bola, Piter menjawab, sudah seharusnya dilakukan. Dia yakin, Pansel sudah melakukannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense