BREAKING NEWS
 

Duet Anies-AHY Dicap Rasa SBY-JK

Reporter : M ADE AL KAUTSAR
Editor : ADITYA NUGROHO
Selasa, 8 Februari 2022 08:51 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhyono (AHY) bertemu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/5/2021).(Foto: Dokumentasi/Partai Demokrat)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kombinasi duet sipil-militer yang dalam dua kali Pilpres gagal meraih kemenangan, coba dihidupkan lagi. Kali ini, simulasi untuk mengisi kombinasi sipil-militer itu dengan mengawinkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono. Duet Anies-AHY itu dicap seperti Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Jusuf Kalla pada Pilpres 2004. Benarkah?

Banyak pihak yang sudah lama mendorong duet Anies-AHY untuk Pilpres 2024. Namun, isu itu kembali ramai lagi setelah pengamat politik dari Universitas Paramadina, Khoirul Umam melemparnya ke publik. Apalagi, Umam menganalogikan duet Anies-AHY sebagai kombinasi SBY-JK jilid 2.

“Bisa saja duet Anies-AHY mengulang kemenangan SBY-JK di Pemilu 2004 lalu,” prediksinya.

Baca juga : Tak Mustahil, Juga Tak Mudah

Prediksinya itu dilandasi beberapa alasan. Pertama, duet Anies-AHY ini adalah ajang joined forces dua tokoh politik besar, yakni SBY selaku ayah dari AHY. Sementara JK merupakan mentor politik Anies.

Kedua, Anies maupun AHY punya modal besar dalam hal elektabilitas. Keduanya kerap muncul di 3 besar atau 6 besar berbagai lembaga survei. Meskipun tidak berada di puncak survei, keduanya disebut konsisten berada di radar dan bukan kategori tokoh dengan elektabilitas 1 koma.

“Jika duet ini digarap dengan baik, bisa saja mengulang kemenangan SBY-JK di Pemilu 2004 lalu,” lanjutnya.

Baca juga : Ssst, Anies-AHY Calon Kuat 2024?

Rupanya, gagasan yang dilemparkan Umam ini banyak didukung para pendukung dari dua kubu. Di media sosial, akun-akun yang selama ini menjadi pendukung Anies, ikut me-retweet dan menyatakan dukungannya dengan kombinasi pasangan tersebut.

Tak hanya dari kubu Anies, beberapa politisi Demokrat juga ikut meramaikan duet tersebut. Bahkan sampai ada yang bikin polling, menjajakan Anies-AHY melawan paslon lain seperti Prabowo-Puan Maharani atau Ganjar Pranowo-Erick Thohir.

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani mengakui, wacana untuk menduetkan Anies dengan AHY cukup besar. Partai Demokrat, kata dia, tentu ikut mencermati dan menyerap aspirasi yang muncul itu.

Baca juga : Survei Capres 2024: Anies, AHY, Ganjar Bersaing Ketat

“Ini bisa menjadi duet ideal untuk sipil-militer yang mencerminkan jati diri nasionalis religius. Keduanya adalah figur yang dikenal cerdas, santun dan memiliki integritas yang tinggi. Memiliki jaringan yang luas, baik nasional maupun internasional,” kata Kamhar.

Adsense

Hal senada juga disampaikan Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Demokrat, kata dia, mengapresiasi aspirasi masyarakat, yang mencoba menjodohkan Ketumnya dengan Gubernur DKI Jakarta untuk maju di Pilpres 2024 mendatang.

“Namanya aspirasi masyarakat, suara akar rumput, tentunya ini genuine. Pak Anies dan Pak AHY adalah dua tokoh yang sama baiknya dan punya prestasi di berbagai bidang yang mereka jalani, juga sama-sama lulusan luar negeri,” kata Herzaky kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense