BREAKING NEWS
 

Para Dokter Kirim Surat ke Istana

Yang Mulia Pak Presiden Dengarkan Suara Dokter

Reporter : OKTAVIAN SURYA DEWANGGA
Editor : UJANG SUNDA
Minggu, 12 April 2020 08:42 WIB
Para perawat yang ada di garda terdepan merawat pasien corona mencurahkan suara kekecewaannya karena ada oknum yang menolak pemakaman teman-temannya sesama perawat yang positif corona di Ungaran, Jawa Tengah. Foto ini viral di Medsos, kemarin. Salah satunya dipasang akun twitter BNPN_Indonesia. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Ketum PDUI, Abraham Andi Padlan Patarai, mengakui surat terbuka itu memang ditulis pihaknya. Dia menyatakan, surat terbuka dikirim karena mereka tak bisa masuk ke lingkaran Istana. “Mulai dari surat terbuka dulu semoga direspons positif. Dari situ mungkin akan terbuka jalan untuk diskusi dengan presiden,” ujarnya, kemarin. 

Baca juga : Program Desa Mandiri Energi Pertamina, Cahaya di Kaki Langit Saruan Terima Penghargaan IGA 2020

Dia mengingatkan, bukan hanya dokter yang harus memperhatikan pasien. Tapi, dokter juga warga negara yang sama. Haknya harus dilindungi. Dia menyatakan, surat tersebut sudah mendapat tanggapan dari pemerintah. Bukan langsung dari Presiden, tapi dari orang-orang terdekatnya. “Ya jawabannya, akan ditangani dengan serius,” beber dia. 

Baca juga : Presiden Menjamin Stok Pangan Cukup

Semalam, Rakyat Merdeka mencoba konfirmasi ke Istana soal surat terbuka ini. Namun, pihak Istana belum ada yang bisa dikontak. Jubir Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman juga tidak bisa dikontak sampai berita ini diturunkan. 

Baca juga : YLKI Desak Presiden Jokowi Tetapkan Status KLB Corona

Guru Besar Politik Universitas Indonesia (UI), Prof. Budyatna meminta, Presiden Jokowi memenuhi aspirasi para dokter itu. “Yang Mulia Presiden, dengarkan suara dokter,” ujar Budyatna kepada Rakyat Merdeka, semalam. “Perjuangan mereka sangat berat, karena melawan maut dan lawannya tidak tampak,” imbuhnya. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense