BREAKING NEWS
 

Nih, Dua Hambatan Yang Bikin Covid Sulit Dikendalikan

Reporter : DIDI RUSTANDI
Editor : FITRIYANA YULIANTI
Rabu, 10 Maret 2021 08:02 WIB
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2021 yang disiarkan melalui kanal YouTube BNPB. (Foto : Tangkapan Layar Youtube BNPB Indonesia).

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan, pengendalian Covid-19 sulit dilakukan karena dua hambatan. Satu dari masyarakat, satu lagi dari pemerintah.

Dante menyebut, hambatan dari masyarakat adalah kendornya disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Baca juga : Risma: Tak Ada Yang Sekeras Saya

“Ketidakpatuhan masyarakat menunjukkan bahwa sebetulnya mereka sudah mulai lelah,” tutur Dante dalam diskusi dan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana 2021 yang diselenggarakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) secara virtual, kemarin.

Padahal, diingatkannya, pengendalian Covid-19 tidak semuanya menjadi tanggung jawab pemerintah. Justru, kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan salah satu bagian penting untuk menekan kasus positif virus Corona.

Baca juga : Dana Desa 2021 Buat Penanganan Covid-19

Sementara, hambatan dari pemerintah adalah belum melakukan upaya 3T (testing, tracing dan treatment) secara optimal.

Menurut Dante, laboratorium testing harus ditangani dengan baik. Sebab, setelah itu, prosesnya adalah tracing alias pelacakan.

Baca juga : Masyarakat Tak Usah Keluyuran Dulu Deh...

“Proses tracing ini masih menjadi pekerjaan rumah (PR) besar di tingkat pemerintah karena kita belum mendapatkan rasio yang direkomendasikan WHO (World Health Organization), yaitu sekitar 1-30 tracing,” bebernya.

Adsense

Dante berharap, dengan melakukan ekspansi proses tracing, fatality rate atau tingkat kematian dapat menurun karena pasien Covid-19 dapat dideteksi pada stadium yang lebih dini. Dengan begitu, pasien dapat segera diobati dan mencegah terjadinya kematian.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense