RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah bakal melanjutkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi gaji atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada pekerja dengan gaji di bawah Rp 3,5 juta. Alhamdulillah, semoga saja bantuan ini bisa cepat ditransfer.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah berharap, kebijakan ini bisa menjaga daya beli pekerja selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 berlangsung.
“Diharapkan ini membantu meringankan beban pengusaha untuk dapat mempertahankan usahanya di masa pandemi, khususnya menjaga kesejahteraan pekerja,” harap Ida dalam keterangannya, kemarin.
Baca juga : Kemnaker Harap Pekerja Lebih Produktif & Inovatif
Ida megatakan, melalui BSU, hubungan industrial yang harmonis dan kondusif di perusahaan tetap terjaga. Dengan demikian, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dapat dihindari
Dengan beban usaha yang berkurang, dia juga meminta pelaku usaha dan pekerja dapat terus melakukan dialog sosial, mencari solusi bersama menghadapi dampak pandemi dan PPKM level 4.
Menurut Ida, subsidi gaji diberikan sebesar Rp 500 ribu selama dua bulan dalam sekali pencairan. Artinya, pekerja akan menerima BSU sebesar Rp 1 juta.
Baca juga : Deklarasi Gotong Royong Untungkan Pekerja Hindari Dampak Covid-19
Kendati demikian, bantuan hanya diberikan kepada pekerja yang berada di daerah pandemi Covid-19 level 4 sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri.
Pekerjanya juga yang berada dalam industri barang konsumsi, perdagangan dan jasa, kecuali jasa pendidikan dan kesehatan, transportasi, aneka industri properti dan real estate.
“Data penerima bantuan kami akan ambil dari data BPJS Ketenagakerjaan dengan batas waktu pengambilan 30 Juni 2021. Hanya yang telah terdaftar dalam batas waktu tersebut yang mendapat (BSU),” beber Ida.
Baca juga : KPK Setor Rp 10 Miliar Uang Pengganti Dan Denda Ke Kas Negara
Ada pun untuk mengakselerasi BSU, pihaknya mengusulkan dana Rp 8 triliun untuk 8 juta pekerja di wilayah terdampak.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.