Sebelumnya
“Sejumlah daerah di Pulau Jawa, khususnya Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, kasus Covid-19 cenderung naik lagi,” ujar @AlbertSolo2.
Akun @arnold5508 membeberkan, kinerja penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia telah berlangsung selama 582 hari. Hasilnya, 22 provinsi alami surplus dengan angka pulih lebih besar daripada kasus infeksi baru dengan positivity rate 0,71 persen.
“Dalam 15 bulan atau 1 tahun lebih, akhirnya per 3 Oktober, Covid-19 menurun tembus ke bawah 1.000 kasus baru per hari,” sambung @axdwin.
Baca juga : Bersyukur, Tingkat Kepatuhan Prokes Masyarakat Meningkat
Profesor Zubairi Djoerban dalam akun @ProfesorZubairi mengatakan, positivity rate Indonesia rata-rata 3 persen. Bahkan, di beberapa provinsi seperti Jakarta, angka positivity rate 0,9 persen.
Artinya, lanjut @ProfesorZubairi, pandemi Covid-19 terkendali dan risiko penularan rendah. Namun, dia mengingatkan, virus Corona bisa bergerak naik kapan saja. Untuk itu, dia meminta masyarakat tetap disiplin prokes. “Lebih baik waspada ketimbang nantinya menyesal,” wanti-wantinya.
Senada dilontarkan @AnggaPu75955. Kata dia, jangan pernah lengah walaupun angka pasien Covid-19 menurun. Sikap terbaik saat ini tetap mematuhi protokol kesehatan.
Baca juga : Ingat! Longgar Sedikit, Saja Covid Langsung Menyebar
“Covid-19 lagi turun gini disyukuri saja sama-sama, tapi ingatkan buat selalu prokes biar nggak naik lagi,” imbuh @RadityaHendraw.
Menurut @fitriasubekti2, kasus Covid-19 masih ada, meski terus menurun. Ini menunjukkan keberhasilan pemerintah menangani pandemi Covid. “Ayo, jangan lupa terus mengedukasi orang sekitar agar ikut vaksin,” ajak dia.
Kata @sigitwid, kasus harian Covid-19 per 100 ribu penduduk di Indonesia saat ini paling rendah di antara negara-negara ASEAN. Saat ini, jumlah penderita Covid di Singapura naik, sedangkan Indonesia terus turun.
Baca juga : Sabar, Jangan Tergesa-gesa Lepas Prokes, Corona Masih Berkeliaran
“Selayaknya kondisi ini disyukuri dan kita terus saling mendukung,” pinta @sigitwid. [TIF]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.