BREAKING NEWS
 

Dapat Tugas Berat Dari Presiden Jokowi

Mentan, Buatlah Program Prioritas Buat Masyarakat

Reporter : HAIKAL AMIRULLAH
Editor : AULIA DARWIS
Kamis, 2 November 2023 07:20 WIB
Anggota Komisi IV DPR Ono Surono. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Ono berharap, Amran menja­lin koordinasi dan komunikasi yang intens dengan Komisi IV yang merupakan mitra kerja Kementan.

Sebab, para wakil rakyat di komisi ini juga sering menemukan berbagai masalah di tengah-tengah masyarakat, seperti irigasi, El Nino yang ber­dampak besar pada kekeringan. Dan terakhir, adanya masalah ketersediaan pupuk yang alo­kasinya berkurang setiap tahun.

“Ini tentu harus ada solusi yang diberikan, ditawarkan, di­jalankan oleh menteri. Sehingga tentunya berbagai maacam per­masalahan tersebut tidak hanya selesai di rapat dengar pendapat, rapat kerja, sehingga Komisi IV ngomong terkait berbagai per­masalahan, langsung di situ dan ditindaklanjuti,” ujarnya.

Baca juga : Hentikan Kebiadaban Israel

Dia juga mendorong agar peran Inspektorat Jenderal (Itjen) sebagai Aparat Pengawas Inter­nal (APIP) di Kementan diper­kuat. Sebab, munculnya kasus korupsi dan berbagai temuan po­tensi kerugian negara oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di Kementan akibat kurang opti­malnya kinerja Itjen. Bisa karena lemahnya pengawasan, atau memang sengaja dilemahkan.

Sebagaimana diketahui, KPK saat ini telah menetapkan Syah­rul Yasin Limpo bersama Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alsintan Kementan Muh. Hatta sebagai tersangka kasus korupsi.

Sementara dalam audit BPK, lembaga auditor negara ini menemukan sejumlah program yang berpotensi menyebabkan kerugian negara hingga puluhan miliar rupiah.

Baca juga : Sukses Di Jateng, Ganjar Bawa Ide Menasionalkan Program Pengelolaan Zakat

Program tersebut, antara lain penyediaan vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang ditengarai belum berdasarkan harga yang wajar sehingga ter­jadi potensi kelebihan pem­bayaran sebesar Rp 18,67 miliar.

Selain itu, BPK juga menemukan potensi kerugian negara untuk pengadaan X-Ray di Badan Karantina Pertanian (kini Badan Karantina Nasional) pada tahun 2021 senilai Rp 194.292.099.805.

“Kalau menterinya sudah mempunyai niat yang buruk, inspektorat juga kan di bawah menteri. Berarti bisa dilemahkan semua,” tambah dia.

Baca juga : Tinjau Panen Raya Di Indramayu, Presiden Jokowi Pastikan Produksi Padi Baik

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis 2/11/2023 dengan judul Dapat Tugas Berat Dari Presiden Jokowi, Mentan, Buatlah Program Prioritas Buat Masyarakat

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense