BREAKING NEWS
 

Berkali-kali Mau Mundur

Sekjen Badar Jangan Cuma Omdo Dong...

Reporter : BOY SAKTI HAPSORO
Editor : WIDIA SAPUTRA
Minggu, 16 Oktober 2022 07:25 WIB
Sekretaris Jenderal Partai Beringin Karya (Berkarya) Badaruddin Andi Picunang. (Foto: Antara/Melalusa Susthira K)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretaris Jenderal Partai Beringin Karya (Berkarya) Badaruddin Andi Picunang men­gaku lelah dengan dinamika internal partainya. Dalam cata­tannya, sudah lima kali partai pimpinan Muchdi PR itu meng­gelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

“Sebenarnya capek juga dengan partai yang ribut terus. Namun, perlu diluruskan agar sejarah tidak menyalahkan dan tidak menyudutkan personal dengan menzolimi,” ujar Andi kepada Rakyat Merdeka, ke­marin.

Alhasil, pria yang akrab disapa Badar ini menegaskan akan mundur secara resmi dari kepengurusan dan keanggotaan partai. Namun, keputusan itu akan dilakukan jika sudah menemukan partai yang tepat untuk berlabuh dan berkiprah di Pemilu 2024.

Baca juga : Janji Tangkap OPM, Moeldoko Jangan Omdo Dong

Seperti diketahui, Partai Berkarya termasuk partai yang dianggap tidak memenuhi verifikasi administrasi Komisi Pemilihan Umum (KPU). Gugatannya di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pun kandas. Partai Berkarya akhirnya gagal ikut Pemilu 2024.

Selama ini, Badar masih bertahan sebagai Sekjen Partai Berkarya, karena di Surat Keputusan (SK) Kemenkumham, namanya masih tercatat sebagai Sekjen. Demikian juga di sejumlah berkas di KPU, Bawaslu, dan Tim Hukum yang berjibaku untuk Pemilu 2024 masih menyertakan namanya.

Adsense

Nasi sudah menjadi bubur. Partai Berkarya gagal lolos. Namun, Badar merasa masih bertanggung jawab atas ke­percayaan daerah atas dirinya untuk ikut Pileg 2024. Hampir bisa dipastikan, untuk Pileg nanti, komposisi atau skuad Partai Berkarya pasti bersera­kan di partai lain.

Baca juga : Kerek Lagi Suku Bunga Acuan, BI Jaga Rupiah

Nah, yang membuat lelah dari dinamika Partai Berkarya adalah Munaslub. Apalagi, Munaslub yang dilakukan tidak melibatkan dirinya sebagai Sekjen. Di Munaslub terakhir yang digelar 1 Oktober 2022 lalu, disebutnya telah mem­perdaya beberapa pengurus daerah.

Sebelumnya, Ketum Partai Berkarya Muchdi Purwoprandjono menggelar Munaslub yang kelima di tahun ini di Bekasi, Jawa Barat, 1-2 Oktober 2022. Ketua DPP Partai Berkarya Fauzan Rachmansyah mengatakan Munaslub berjalan demokratis dan telah menyatu­kan seluruh skuad partai.

“Sekarang sangat solid, ham­pir seluruh DPW se-Indoneia meminta untuk untuk Ketua Umum bertindak tegas kepada Pak Badar,” ujar Fauzan kepa­da Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : AHY: Jangan Sampai Kembali Ke Otoriter

Orang dekat Muchdi PR ini menegaskan seluruh kepengurusan akan dirombak ulang. Melalui cara demokratis di Munaslub lalu, katanya, seluruh kepengurusan termasuk formasi Sekjen Partai Berkarya akan ditentukan Ketua Umum selaku pimpinan Tim Formatur.

Soal pernyataan mundur Badar dari posisi Sekjen, Fauzan berkelakar sudah sering diungkapkan. Harapannya, Badar bisa berlabuh di partai yang dianggapnya terbaik. “Pernyataan non-aktif Pak Badar sudah berkali-kali diucapkan, dan semoga dapat berlabuh di partai politik lain untuk karir politik selanjutnya,” pungkas­nya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense