Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mahfud: Terima Kasih Pak JK, Semuanya Relatif Lebih Maju

Jumat, 18 Oktober 2019 20:04 WIB
Mahfud MD bersama rombongan Gerakan Suluh Kebangsaan usai bersilaturahmi dengan Wapres Jusuf Kalla, di Rumah Dinas Wapres, Jumat (18/10). (Foto: Faqih Mubarok/RM)
Mahfud MD bersama rombongan Gerakan Suluh Kebangsaan usai bersilaturahmi dengan Wapres Jusuf Kalla, di Rumah Dinas Wapres, Jumat (18/10). (Foto: Faqih Mubarok/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Gerakan Suluh Kebangsaan (GSK), Prof Mahfud MD, bersama rombongan bersilaturrahmi dengan Wapres Jusuf Kalla (JK). Dalam pertemuan bersama rombongannya itu, Mahfud menyampaikan, pihaknya ingin mengucapkan selamat ke JK lantaran telah berbakti ke bangsa ini menjadi tandem Presiden Jokowi.

"Yang pokok tadi kami sampaikan ucapkan selamat purnatugas dan terima kasih atas jasa-jasanya minimal 5 tahun terakhir bersinergi dengan Pak Jokowi. Dan semuanya relatif lebih maju, meski juga banyak kekurangan. Kita berharap Pak JK terus ikut memberi kotribusi kepada negara," ungkap Mahfud, di depan Rumah Dinas Wapres, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (18/10).

Baca juga : Terima Kasih Pak JK, Semoga Sehat Selalu ..

Selain Mahfud MD, hadir Sekjen Gerakan Suluh Kebangsaan Alissa Wahid, Pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang KH Salahuddin Wahid, Menaker era Presiden Gus Dur Al Hilal Hamdi, Rohaniawan Katolik yang juga Staf Khusus Dewan Pengarah BPIP Romo Benny Susetyo, Menlu era Presiden Gus Dur Alwi Shihab dan tokoh bangsa lainnya.

Dalam pertemuan tertutup itu, ungkap Mahfud, para tokoh banyak mendapat catatan penting dari JK untuk menyikapi kondisi bangsa dan negara untuk ke depannya. "Kami juga tadi minta nasehat-nasehat tentang apa masalah kita ke depan berdasar catatan Pak JK," tandas Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini.

Baca juga : Resmi, Persija Pilih Edson Tavarez Sebagai Pelatih Baru

Catatan itu di antaranya adalah persoalan kemiskinan yang harus terus diperbaiki. "Catatan beliau adalah tantangan kita adalah kemiskinan dan ketimpangan. Meskipun dari waktu ke waktu bisa dikurangi tapi masih ada kekurangan," terang Mahfud.

Selanjutnya, kata Mahfud, JK memberikan nasehat agar perilaku para elite partai politik tidak apatis. Apalagi ketika menyikapi persoalan ekonomi nasional. "Kalau politik dari segi perilaku parpol tidak usah terlalu dirisaukan. Akan jadi masalah bila ada kekisruhan politik di tingkat horizontal. Apalagi kekisruhan politik itu betemu dengan konflik ekonomi. Dalam sejarahnya, kalau begitu, tidak akan bisa terselesaikan dengan baik," tambah Mahfud.

Baca juga : Massa Aksi: Otoritas KPK Saat Ini Lebihi Presiden

Selain itu, eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu juga mendapatkan masukan tentang persoalan Papua dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dikatakan Mahfud, JK memberikan arahan agar kedua persoalan tersebut diselesaikan sesuai dengan jalur konstitusional. "Soal Papua juga kami bicara banyak, kemudian soal KPK juga bicara terbuka dan kita banyak cari solusi," pungkasnya.

Dalam poin yang dibicarakan itu, Mahfud menyampaikan bahwa JK mengharapkan semuanya dituntaskan secara konstitusiobal. Karena konstitusi sudah menyediakan jalan penyelesaian masalahnya. "Dan semua tersedia banyak jalan menurut konstitusi kita ikuti jalan-jalan sesuai yang disediakan konstitusi, baik itu soal Papua yang selalu dikaitan dengan separatisme, KPK soal penguatan dan pelemahan. Itu hal biasa," pungkas Mahfud. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.