Dark/Light Mode

Wanto Sugito, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan

DPC Tangsel Sangat Siap Jemput Hattrick

Selasa, 10 Januari 2023 07:10 WIB
Ketua DPC  PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan,  Wanto Sugito
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan, Wanto Sugito

RM.id  Rakyat Merdeka - PDI Perjuangan genap berusia 50 tahun hari ini (10 Januari 2023). Ini adalah usia yang sangat matang untuk sebuah partai. Bagaimana pandangan Anda mengenai masa depan partai ini? 

Saya rasa, PDI Perjuangan langsung mengawali tahun baru ini dengan persiapan ulang tahun partai yang ke-50, yang memiliki semangat: Genggam Tangan Persatuan Dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam. 

Di tahun emas ini, soliditas kepartaian itu diharapkan mampu mencapai hattrick pada 2024. Kemenangan berturut-turut hingga tiga kali, baik itu pileg maupun pilpres. Sejak 2014, 2019 dan 2024. Kalau kembali menang, itu sebuah sejarah baru.

Apa makna tema besar ini dalam pandangan Anda? 

Baca juga : Saya Sendiri Yang Minta Dikritik Masyarakat Atas Kinerja Kami Di Provinsi Lampung

Prinsipnya kebangsaan, dan itulah yang membuat kita menjadi kuat karena bersatu. Kita bersatu untuk kuat. Sub temanya Persatuan untuk Indonesia Raya. Filosofinya diambil dari sila ketiga Pancasila, yakni Persatuan Indonesia.  Tentu ini tema yang cukup luar biasa bagi kader partai. Khususnya saya selaku Ketua DPC PDIP Kota Tangsel, bagian dari grassroot-nya kepartaian. Jadi selain hattrick, kita juga punya semangat kebangsaannya yang jelas dan tegas.

PDI Perjuangan adalah wadah kader pencinta ajaran Bung Karno. Bagaimana cara DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel memelihara semangat dan kecintaan terhadap Bung Karno di kalangan generasi muda? 

Pokok pemikiran Bung Karno inkan tertuang dalam materi wajib kaderisasi kepartaian di AD/RT. Sehingga menjadi langsam, rule, referensi pergerakan organisasi hingga tingkat bawah. Tentu dalam situasi dan perkembangan saat ini, yakni peradaban digitalisasi, sebuah partai politik harus adaptif. Kita harus bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat hingga kelompok milenial dengan cara yang tidak monoton. 

Caranya, melalui konten-konten sosial media yang menarik tapi bisa ditangkap dengan mudah oleh kelompok milenial. Apabila kita tidak mengambil ruang di sosial media dan tidak adaptif di ruang digitalisasi, maka peluang masuknya kelompok-kelompok ekstrimis yang ingin merongrong ideologi Pancasila, melakukan transfer ideologi yang ingin menghancurkan Pancasila. 

Baca juga : Ketua MPR Dorong Pengembangan Kewirausahaan Di Kalangan Remaja

Di DPC PDI Perjuangan Tangsel, saya selalu sampaikan pada temanteman di PAC, unsur pengurus ranting, anak ranting, dan badan serta sayap partai, yang tugasnya menghimpun anak-anak muda, bahwa tugas dan peran penting ideologis kita adalah mencegah agar ideologi ekstrim itu supaya tidak bisa terimpor ke bangsa kita. 

Saya juga ingatkan kepada temanteman di Tangsel, tema ultah ke-50 sebagai tahun emas. Bukan hanya proyek elektoral tapi juga proyek kebangsaan. Proyek menerjemahkan partai yang jelas keberpihakannya kepada rakyat. Semua itu harus terus didengungkan. Di HUT emas PDI Perjuangan kali ini, DPC Tangsel akan menggencarkan ajaran Bung Karno melalui strategi media sosial. Baik offline dan online itu akan dilakukan secara beriringan.

Tahun depan situasi politik menghangat. Bagaimana DPC Tangsel mengimplementasikan tema tersebut dalam konsolidasi jelang pemilu? 

DPC sebagai arus bawah menangkap makna tema itu memiliki kandungan gotong royong, persatuan. Itu terkonsepsi dari sila ketiga Pancasila. Jadi tidak hanya bisa cara tentang kemenangan elektoral, tapi juga semangat kebangsaan. Tidak bisa sebuah masalah bangsa dituntaskan apabila tidak ada semangat gotong royong. 

Baca juga : 2 Desa Eks Satuan Pemukiman Transmigran Di Papua Selatan Siap Jadi Desa Mandiri

Seperti contohnya, sewaktu kita mengalami pandemi Covid-19 yang luar biasa. Dengan semangat gotong royong yang diperlihatkan seluruh instrumen bangsa, baik dari ormas hingga kampus, dan parpol, akhirnya kita bisa rasakan pada hari ini lepas dari pandemi. 

DPC Tangsel betul-betul sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan DPP dalam rangkaian konsolidasi organisasi, konsistensi pergerakannya yang dipimpin Ibu Megawati, Sekjen Hasto Kristiyanto, serta DPP partai lain. Jadi konsoliadasi partai ini benar-benar hidup. Rohnya itu roh pergerakan rakyat. 

DPC terus selaras dengan target DPP di pemilu 2024? 

DPC Tangsel sangat siap menjemput hattrick. Kami ini punya tantangan tersendiri. Karena setelah pemekaran dari Kabupaten Tangerang kita belum pernah memenangi pemilu, mulai 2014 dan 2019. Di periode kepemimpinan saya, kita punya harapan tinggi mampu mengukir sejarah baru, yakni harus mengantarkan kemenangan hattrick secara nasional sekaligus memenang di kontetasi di tingkat dua. Alhamdulilah saat ini elektabilitas PDIP di Tangsel sudah di kisaran 20-an persen. Semoga dengan konsistensi yang kita bangun, Tangsel pada 2024 akan mengalami memenangkan pileg, pilpres, dan pilkada.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.