Dark/Light Mode

Gandeng NU Circle, BTN Gelar Santri Developer Di Cirebon

Minggu, 30 Januari 2022 17:30 WIB
Foto : Dok BTN
Foto : Dok BTN

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) gencar melakukan sinergi dengan berbagai institusi dan komunitas untuk membantu pemerintah mengurangi backlog perumahan yang mencapai 11 juta unit.

Salah satu sinergi yang dilakukan bekerjasama dengan komunitas santri melalui NU Circle dalam menciptakan santri developer di berbagai daerah.

Baca juga : MPR Dukung Program Santri Developer NU Circle Bareng BTN

Untuk mewujudkan hal tersebut, BTN bersama NU Circle menggelar BTN Santri Developer Kebangsaan Batch 2 di Pondok Pesantren KHAS Kempek, Cirebon, setelah sebelumnya batch 1 yang diadakan di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang.

Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo berharap dengan kegiatan ini maka akan banyak lahir para pengusaha properti dari kalangan santri atau santri developer.

Baca juga : Banteng Kebon Sirih Gelar Vaksin Booster Di Gedung DPRD

Sehingga para santri developer ini akan bersama-sama dengan BTN bisa mengurangi backlog rumah yang ada di Indonesia.

 “Harapannya jika memungkinkan 100 dari peserta yang lulus dari acara ini dapat langsung mulai bekerja dengan terjun langsung ke lapangan atau paling tidak mulai bekerja di perusahaan developer yang telah lebih dulu berkecimpung di sektor perumahan untuk mempercepat proses belajar,” ujar Haru saat pembukaan BTN Santri Developer Kebangsaan Batch di Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (29/1).

Baca juga : Gandeng BIN, Kemenkumham Gelar Vaksinasi Anak 6-11 Tahun

Menurut Haru, kebutuhan rumah saat ini sangat besar terutama didorong olah banyaknya angka pernikahan baru dan para kaum milenial yang sudah memasuki angkatan kerja.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.