Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Yayasan Pendidikan Astra Bentuk Komunitas Pembatik Cilik
Kamis, 24 Februari 2022 17:29 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) melakukan pembinaan pilar kecakapan hidup membatik untuk guru dan siswi di Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul dan Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta sejak 2007-2008.
Sesuai dengan program pemerintah daerah, kabupaten Gunungkidul dan Bantul yang menetapkan kegiatan membatik sebagai Muatan Lokal yang masuk ke dalam kurikulum sekolah, YPA-MDR menginisiasi komunitas pembatik cilik.
“Harapan YPA-MDR adalah siswa tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga dapat terus mengasah kecakapan hidup serta kepercayaan diri yang dapat menjadi bekal bermanfaat untuk masa depan mereka dan warga sekitarnya,” jelas Ketua Pengurus YPA-MDR Herawati Prasetyo dalam acara Virtual Media Visit Komunitas Pembatik Cilik Kecatamatan Gedangsari, Gunung Kidul (24/2).
Baca juga : Mulai 1 Maret, Thailand Longgarkan Aturan Untuk Turis Asing
Selain itu, lnajut dia pembentukan komunitas pembatik cilik ini dapat melestarikan batik yang merupakan salah satu identitas budaya Yogyakarta, dan juga dapat membantu potensi perkembangan industri pariwisata dan ekonomi kreatif.
Kegiatan membatik yang dilakukan oleh YPA-MDR di sekolah binaan, telah mendukung predikat “Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia” yang dinobatkan oleh Dewan Kerajinan Dunia (World Craft Council), salah satunya yaitu ketika Kecamatan Gedangsari terpilih menjadi salah satu destinasi perhelatan Jogja International Batik Biennale (JIBB) tahun 2018 lalu.
Pada acara dengan lingkup internasional tersebut, Presiden World Craft Council Dr. Ghada Hijjawi Qaddumi secara langsung mengunjungi salah satu sekolah binaan YPA-MDR yaitu SMKN 2 Gedangsari, yang dipilih menjadi salah satu perwakilan sekolah yang berhasil melestarikan budaya batik.
Baca juga : Aurora Badminton Club Fokus Gembleng Anak Usia Dini
YPA-MDR didirikan dan dimiliki oleh PT Astra International Tbk pada 2009 sebagai pelaksana kontribusi sosial berkelanjutan bidang pendidikan. Dengan sasaran pembinaan sekolah di daerah prasejahtera atau 4T (Tertinggal, Terdepan, Terluar Dan Terdalam) di Indonesia.
Pola pembinaan yang dilakukan berdasarkan 4 pilar, yakni akademis, karakter, kecakapan hidup dan seni budaya. Selain itu, YPA-MDR juga memberikan bantuan berupa sarana prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditetapkan pemerintah. Hingga saat ini pembinaan sudah dilakukan kepada lebih dari 1.500 guru dan 23.800 siswa.
Program bantuan pendidikan YPA-MDR telah menyentuh 111 sekolah jenjang SD, SMP dan SMA/SMK sebagai konsep Sekolah Eskalator dan tersebar di 13 Kabupaten yang berada di Provinsi Lampung, Banten, Jawa Barat, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah dan Nusa Tenggara Timur. [MER]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya