Dark/Light Mode

Gandeng Western Sydney University, Kadin Jajaki Peluang Kemitraan SDGs

Rabu, 13 Juli 2022 10:39 WIB
Waketum Kadin Koordinator Bidang Maritim, Investasi dan Luar Negeri Shinta W. Kamdani. (Foto: Antara)
Waketum Kadin Koordinator Bidang Maritim, Investasi dan Luar Negeri Shinta W. Kamdani. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
"Karena Indonesia menerapkan SDGs dalam isu-isu prioritas Presidensi G20, Indonesia harus membuka jalan bagi universitas untuk ambil bagian," ujar Shinta.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Kadin D.I. Yogyakarta Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi menyampaikan salah satu perhatian dari perjuangan mencapai SDG adalah dalam hal pemberdayaan perempuan atau women empowerment dan perlindungan anak.

Menurut GKR Mangkubumi, pihaknya memiliki perhatian serius terhadap bagaimana keterlibatan perempuan dalam seluruh kegiatan ekonomi.

Baca juga : Muhadjir Sayang Ke Ribuan Santri

"Perempuan memiliki hak yang sama untuk dapat berkiprah di segala bidang ekonomi, demikian juga dengan akses untuk mendapatkan pendidikan setinggi-tingginya dan memperoleh pekerjaan. Perempuan juga memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi pemimpin," ungkapnya.

GKR Mangkubumi mengatakan ada sekitar 200.000 mahasiswa di D.I Yogyakarta yang mendapatkan akses pendidikan tinggi per semesternya.

Ia berharap, nantinya pendampingan dan pembinaan untuk program SDGs bisa lebih ditingkatkan dan merata ke berbagai daerah. Sementara itu, Rektor Western Sydney University Prof. Barney Glover menyatakan komitmennya dalam mendorong pelaksanaan program SDGs, termasuk memperluas kemitraan di Indonesia yang tengah memajukan keberlanjutan (sustainability).

Baca juga : Wasekjen Berkarya Bersihkan Masjid Usai Potong Kurban

Western Sydney University baru-baru ini menempati peringkat pertama secara keseluruhan di seluruh dunia dan peringkat pertama di Australia dalam peringkat tahunan bergengsi, Times Higher Education (THE), yang menilai universitas atas komitmen mereka terhadap SDGs berdasarkan pengajaran, penelitian, penjangkauan, dan pelayanan.

Menurutnya Western Sydney University berkomitmen untuk mengatasi tantangan zaman kita, dan bersama dengan mitra internasional kami, termasuk Indonesia.

"Dengan menyatukan peneliti dan pendidik terbaik kami untuk mengembangkan solusi yang dibutuhkan untuk menopang generasi yang akan datang," pungkas Barney Glover. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.