Dark/Light Mode

Ajak Perkuat Ekonomi Syariah

Erick Gerah RI Keok Sama AS Dan Brazil

Senin, 8 Agustus 2022 07:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: ANTARA).
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: ANTARA).

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tak terima Indonesia kalah saing oleh Amerika Serikat (AS) dan Brazil dalam menggarap potensi ekonomi syariah dunia. Untuk itu, dia menyerukan perusahaan pelat merah agar lebih gesit agar bisa menjadi pemain besar di sektor tersebut

Erick yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) mengatakan, sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar memajukan perekonomian syariah serta ekosistem industri halal.

“Jangan sampai bangsa kita hanya menjadi market bagi negara lain. Jangan sampai bangsa kita hanya jadi penonton. Inilah yang harus kita rajut dan perkuat,” tegas Erick Thohir dalam Perayaan Milad 22 Tahun MES, Jumat (5/8).

Baca juga : Erick: Mau Sampai Kapan, Market Kita Cuma Nguntungin Negara Lain?

Erick menegaskan, dengan potensi pasar dan sumber daya yang besar, Indonesia seharusnya menjadi pemain besar dalam industri halal dunia. Namun sayangnya, selama ini Indonesia, bahkan tak masuk dalam 10 besar produsen industri halal dunia. Sebaliknya, Indonesia justru menempati peringkat keempat sebagai negara dengan konsumsi produk halal dunia.

“Mau sampai kapan market kita hanya menjadi sumber bagi pertumbuhan ekonomi negara lain. Indonesia 10 besar (produsen) saja tidak masuk. Justru yang masuk Brazil, Amerika Serikat (AS), bahkan Taiwan. Ini harus menjadi introspeksi kita bersama,” sesal Erick.

Mantan bos Inter Milan ini berkeyakinan, kehadiran MES dapat membangun sistem ekonomi dan keuangan syariah yang inklusif. Serta mampu menjadi pendorong bagi wirausaha-wirausaha Muslim untuk menjadikan muslimpreneur yang produktif, menjadi roda penggerak umat di Indonesia.

Baca juga : Perkuat Layanan Jemaah Haji, BSI Kolaborasi Dengan Garuda

Untuk merealisasikan dan mengakselerasikan hal tersebut, ia bilang, MES bersama BUMN dan masyarakat harus bisa bergotong-royong dan berkolaborasi.

“Tujuannya, untuk mewujudkan Indonesia yang maju, makmur, dan mendunia. Sekali lagi, saya ucapkan selamat ulang tahun ke-22 untuk MES,” pungkas Erick.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menambahkan, ekonomi syariah jangan hanya sekadar alternatif pemacu pertumbuhan ekonomi nasional. Namun harus menjadi faktor utama dalam pengembangan tulang punggung ekonomi Indonesia, yaitu lewat segmen Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.