Dark/Light Mode

JakCloth Lepas 27,45 Persen Sahamnya Lewat Bizhare

Kamis, 13 Oktober 2022 15:17 WIB
JakCloth hadir lewat Bizhare. (Foto: Istimewa)
JakCloth hadir lewat Bizhare. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Perkembangan bisnis clothing line di Indonesia yang begitu pesat membuat banyak brand lokal hadir dengan kualitas dan harga yang sangat bersaing.

Salah satunya, JakCloth Group brand pionir yang menghadirkan sebuah event clothing line terbesar di Indonesia sejak tahun 2007 dan melahirkan beberapa brand ternama di dunia clothing line.

"Perkembangan bisnis apparel di Indonesia ini cukup pesat, karena ada beberapa faktor yaitu media massa, dunia entertainment, dunia bisnis, dan internet. Makanya, kami mulai kembangkan sayap yakni, bekerjasama dengan Bizhare," ujar Founder JakCloth, Ucok Nasution di Tangerang, Rabu (12/10).

Baca juga : Permak Budaya Lewat Bola

Melalui nama besarnya, JakCloth Group menghadirkan beberapa brand seperti Heyho dan Mules yang siap melebarkan sayapnya dengan menggandeng platform Securities Crowdfunding Bizhare dalam pendanaan ekspansi bisnisnya.

Melalui kerja sama dengan Bizhare Heyho Holding by JakCloth melepaskan 27,45 persen sahamnya atau sekitar 5 miliar kepada publik.

Bukan tanpa alasan, motivasi Ucok membuka saham bisnis Heyho Holding by JakCloth ini adalah untuk melibatkan masyarakat dalam perkembangan industri apparel secara langsung.

Baca juga : 2025, Negara Balik Modal

Founder JakCloth, Ucok Nasution mengatakan, dengan pesatnya perkembangan industri apparel ini tentu akan meningkatkan pendapatan daerah pun negara. Kerja sama itu mengajak masyarakat berinvestasi dalam hal penguatan modal kerja dalam bisnis apparel.

"Investor akan bergabung menjadi bagian dari pemilik bisnis ini dengan Skema Holding memiliki seluruh cabang atau store Heyho JakCloth yang saat ini sudah ada di daerah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, dan Pekanbaru," ujarnya.

Melalui kontribusi masyarakat dalam ekspansi bisnis Heyho Holding by JakCloth tentunya masyarakat juga akan mendapatkan keuntungan berupa dividen sehingga penggemar brand JakCloth khususnya dan masyarakat pada umumnya dapat merasakan passive income dari bisnis auto pilot yang dikelola oleh JakCloth.

Baca juga : Mayoritas Turis Cari Destinasi Wisata Lewat Internet

"Pembagian keuntungan atau dividen dilakukan sesuai dengan porsi kepemilikan saham, pembagian dividen akan dilakukan 3 bulan sekali," jelasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.