Dark/Light Mode

Krakatau Sarana Infrastruktur Luncurin Digital Control Tower

Kamis, 20 Oktober 2022 19:06 WIB
PT Krakatau Sarana Infrastruktur Digital Control Tower (DCT). (Foto: Ist)
PT Krakatau Sarana Infrastruktur Digital Control Tower (DCT). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI) Group terus melakukan transformasi dan digitalisasi bisnis dengan meluncurkan Digital Control Tower (DCT).

Peluncuran tersebut merupakan komitmen PT Krakatau Sarana Infrastruktur dalam rangka mendukung agenda transformasi di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang selaras dengan program Kementerian BUMN untuk mendorong adanya digitalisasi data di seluruh BUMN.

PT Krakatau Sarana Infrastruktur merupakan subholding PT Krakatau Steel yang bergerak dalam bidang infrastruktur terintegrasi serta membawahi sejumlah anak perusahaan yaitu PT Krakatau Bandar Samudera, PT Krakatau Tirta Industri, PT Krakatau Daya Listrik, PT Krakatau Sarana Properti, PT Krakatau Information Tecnology, dan PT Krakatau Jasa Industri.

Baca juga : APJII Dukung Investasi Infrastruktur Digital Ibu Kota Nusantara

“Dengan momentum peluncuran tersebut, PT Krakatau Sarana Infrastruktur berupaya untuk memberikan value added dengan mengimplementasikan fasilitas DCT bagi seluruh entitas subholding di tengah iklim bisnis yang semakin kompetitif,” kata  Direktur Utama PT Krakatau Sarana Infrastruktur, Agus Nizar Vidiansyah, Kamis (20/10).

DCT sendiri merupakan dashboard terintegrasi yang dapat menampilkan data financial, sales, operation, dan strategic initiatives perusahaan sekaligus pencapaian target Group Nerve Control Center untuk pengaturan fungsi pusat seluruh Group Entitas Subholding PT Krakatau Sarana Infrastruktur.

“Melalui dashboard tersebut diharapkan kinerja Group Entitas subholding dari PT Krakatau Sarana Infrastruktur dapat dimonitor secara real time sehingga seluruh data dan proses bisnis di anak perusahaan dapat ditampilkan secara digital dan tervisualisasi secara transparan,” paparnya.

Baca juga : Persiapan Infrastruktur, Jokowi: Bali Siap Sambut G20

Lebih lanjut, fasilitas DCT dapat memberikan informasi perbandingan pencapaian kinerja keuangan dibandingkan dengan RKAP untuk seluruh Group Entitas subholding. Indikator ini dapat memberikan gambaran terhadap Revenue, EBITDA, Net Profit, Cash Flow Statement, dan Balance Sheet.

Selain itu, dengan tersedianya digital performance dashboard dapat membuat kinerja perusahaan lebih optimal dengan proses pengambilan keputusan yang lebih cepat, terukur serta efisien baik dalam pengembangan maupun penanggulangan masalah bisnis di entitas subholding.

Dalam pengembangan selanjutnya, DCT yang diluncurkan oleh PT Krakatau Sarana Infrastruktur akan diintegrasikan dengan sistem ERP (SAP S4/HANA) yang diawali tahapan konsolidasi data pada sistem ERP (SAP S4/HANA) di masing-masing anggota holding PT KSI termasuk entitas dibawahnya.

Baca juga : Hadirkan Kualitas Udara Sehat di Rumah, Sharp Luncurkan Small Tower Air Purifier

Sedangkan Direktur Pengembangan Usaha PT Krakatau Steel, Purwono Widodo menambahkan, peluncuran DCT di lingkungan PT Krakatau Sarana Infrastruktur Group dapat menjadi awal bagi inovasi-inovasi bisnis lainnya di PT Krakatau Steel.

"Diharapkan peluncuran DCT dapat menjadi awal bagi inovasi-inovasi lainnya di lingkungan PT Krakatau Steel, memang diantara yang lain, KSI Group paling siap sehingga kita juga berharap dukungan ini dapat menjadikan PT Krakatau Steel Group menjadi lebih baik,” tegasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.