Dark/Light Mode

Normalkan Layanan Umum Pasca Tsunami Anyer

BUMN Gerak Cepat

Senin, 24 Desember 2018 11:11 WIB
Relawan teknis dari PLN UID Jakarta Raya sudah diberangkatkan sejak Minggu (23/12). Mereka akan tetap berada di posko-posko kelistrikan, hingga kelistrikan di Banten pulih kembali. (Foto: IG @pln_id)
Relawan teknis dari PLN UID Jakarta Raya sudah diberangkatkan sejak Minggu (23/12). Mereka akan tetap berada di posko-posko kelistrikan, hingga kelistrikan di Banten pulih kembali. (Foto: IG @pln_id)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pasca tsunami menerjang kawasan pesisir Anyer, Banten dan sekitarnya, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) langsung gerak cepat memperbaiki layanan umum yang rusak. Pasokan BBM, listrik, dan jaringan telekomunikasi pun berangsur normal.

Tsunami menerjang kawasan pesisir Anyer dan sekitarnya terjadi pada Sabtu (22/12) malam. Selain menyebabkan korban jiwa, bangunan pun banyak yang roboh. Begitu juga dengan fasilitas layanan umum banyak yang jadi korban. 

Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka mengatakan, saat ini PLN tengah melakukan proses penormalan listrik dengan melakukan perbaikan gardu serta investigasi jaringan pasca tsunami. “Terdapat 146 gardu yang berhasil dinyalakan, sementara gardu yang masih padam berjumlah 102. Selain itu, terdapat 20 tiang SUTM (Saluran Udara Tegangan Menengah) yang roboh akibat diterjang tsunami,” ujarnya di Jakarta, Minggu (23/12).

Baca juga : Kementerian BUMN Permak Pabrik Gula

Unit Manager Communication & CSR MOR III Pertamina Dian Hapsari Firasati memastikan, seluruh fasilitas BBM dan elpiji di wilayah Banten dalam kondisi aman. Di antaranya Terminal BBM Tanjung Gerem dan Terminal Elpiji Tanjung Sekong. “Kami tetap melakukan pengecekan dan pengawasan menyeluruh,” kata Dian. Dia meminta, masyarakat tidak panik. Sebab penyaluran BBM dan elpiji tetap berjalan seperti biasa. Sekalipun ada jalur yang terhambat, tim dari Pertamina akan menggunakan jalur alternatif. 

Di sepanjang Anyer dan Panimbang, terdapat enam Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina. Semua dalam kondisi aman dan beroperasi normal seperti biasa. Begitu juga agen dan pangkalan elpiji di sekitar wilayah yang terkena tsunami. Hingga saat ini diupayakan tetap beroperasi normal. 

Untuk jaringan komunikasi, Manager Corporate Communication Telkomsel Area Jabotabek Jabar Aldin Hasyim menegaskan, secara keseluruhan layanannya masih berjalan normal. Base Transceiver Station (BTS) yang tidak berfungsi karena listrik padam, buru-buru dipasangi genset. 

Baca juga : BRI Siapkan Rp 49,2 Triliun

“Layanan komunikasi Telkomsel berjalan normal sejak Minggu (23/12) pukul 07.00 WIB,” ujarnya. Aldin menjelaskan, padamnya BTS Telkomsel lantaran tidak ada aliran setrum dari PLN. Bukan karena terjangan air laut. “Upaya pemasangan genset pada BTS yang padam listriknya sedang dilakukan, agar layanan komunikasi kembali pulih,” tutur Aldin. 

Penyeberangan Aman 
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Imelda Alini memastikan, operasional Pebuhan Merak dan Bakauheni berjalan normal. Untuk itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD). 

“ASDP akan terus berkoordinasi dengan BMKG dan BPTD, untuk memastikan aktivitas penyeberangan tetap aman. Secara berkala, kami juga akan memberikan informasi terkini kepada para pengguna jasa,” katanya. 

Baca juga : KRL Premium? Kebijakan Mundur

Imelda menyebut saat ini tengah beroperasi 31 dari 59 kapal di lintasan Merak-Bakauheni. Enam di antaranya milik ASDP, yakni KMP Jatra 1, KMP Portlink, KMP Portlink III, KMP Portlink V, KMP Sebuku, dan KMP Batumandi. Meski dipastikan aman, Imelda tetap mengimbau agar seluruh pengguna jasa tetap mewaspadai cuaca ekstrim. Masyarakat juga disarankan menyeberang di siang hari.  [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.