Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Menkop UKM Ajak Talenta Unggul Kelola Potensi Ekonomi Digital Tanah Air

Sabtu, 12 November 2022 18:30 WIB
Menkop UKM Teten Masduki. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)
Menkop UKM Teten Masduki. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mengajak para talenta-talenta digital Indonesia yang sudah berkarir di dunia digital internasional, untuk bersama-sama mengelola potensi ekonomi digital di Tanah Air.

Mengingat Indonesia di tahun 2030 diproyeksi menjadi empat kekuatan besar ekonomi digital Asia yang mencapai Rp 4.500 triliun.

“Ini tantangan bagi kita. Sebelumnya kami telah membicarakan dengan Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, kuncinya bagaimana Indonesia mampu melahirkan talenta digital. Baik talenta digital dunia yang didatangkan ke Indonesia atau pun talenta Indonesia di tingkat dunia. Bukan hanya diasporanya saja tapi juga talentanya,” ucap Teten dalam acara Demoday Inkubasi Usaha bertajuk, Connecting Pentahelix, Build Networking, dan Infuse Smart Solution Technology to The Society di Denpasar Selatan, Bali, Sabtu (12/11).

Harus diakui, kata Teten, banyak industri e-commerce yang ada saat ini menggunakan talenta digital dari India.

Baca juga : Telkom Dongkrak Potensi Ekonomi Digital Bagi UMKM

“Mungkin ke depan kita harus punya target Bali menjadi tempat tinggalnya talenta dunia. Karena laporan dari idEA (Indonesian E-Commerce Association), talenta digital dunia tinggal di Bali. Ini harus kita lacak karena mestinya mereka bukan hanya tinggal tapi bisa bangun ekosistem digital kita. Saya kira ini jadi target kita bagaimana dengan kekuatan ekonomi digital,” katanya.

Teten menegaskan, market Indonesia memang sangat besar. Hal ini dibuktikan dengan raihan pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2022 yang tumbuh 5,7 persen dan konsisten di kuartal II sebesar 5,4 persen. Banyak lembaga dunia memprediksi Indonesia pada 2045 menjadi empat kekuatan ekonomi dunia setelah AS, China, dan India.

“Di era digital, saya kira para talenta digital seperti startup hadir dengan semangat menjadi pemenang. Kita tidak boleh punya mental nomor dua. Karena kita akan menjadi empat leader dunia. Mental kita harus disiapkan. Mental mau kalah harus dibuang,” imbau Teten.

Dalam kaitannya dengan UMKM sambung Teten, pihaknya memiliki program bagaimana melibatkan kampus untuk melakukan evolusi UMKM, salah satunya dengan pengembangan produk UMKM berbasis kreativitas dan teknologi.

Baca juga : Ekonomi Sulit Dirasakan Rakyat Kecil

“Minimum jadi negara maju harus 4 persen, rata-rata negara maju itu persentasenya mencapai 12-14 persen. Singapura saja sudah 8,6 persen, Malaysia dan Thailand di atas 4 persen. Makanya kita punya program kewirausahaan, di mana angkanya kita perlu tambah 1 juta wirausaha baru sampai 2024,” sebut Teten.

Terakhir, target digitalisasi tahun 2024, diharapkan 30 juta UMKM sudah onboarding ke layanan digital, yang saat ini baru mencapai 20,5 juta.

“Sudah banyak aplikasi-aplikasi baru yang bagus dan memberikan ruang bagi UMKM yang tak bisa mengakses digital, maka dibantu ke market yang lebih besar lagi. Saya kira ini cukup positif. KemenKopUKM pun sudah dua kali menyelenggaran Pahlawan Digital 2020, yang tujuannya mengembangkan inisiatif baru,” ungkapnya.

Pengembangan Startup

Baca juga : Hadapi Tantangan Resesi Ekonomi, Sandiaga Bekali Pelaku UMKM di Seluruh Indonesia

Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM Siti Azizah menambahkan, bisnis startup di Indonesia berkembang cukup pesat dalam beberapa tahun belakangan. Meski demikian, ada sejumlah permasalahan yang dihadapi perusahaan rintisan tersebut.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.