Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

B20 Finance & Infrastructure Task Force Akan Sampaikan Rekomendasi Kebijakan

Kamis, 10 November 2022 13:17 WIB
Chair dari B20 Indonesia, Shinta Kamdani. (Foto: Ist)
Chair dari B20 Indonesia, Shinta Kamdani. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - B20 Finance & Infrastructure Task Force akan menyampaikan mandatnya yaitu rekomendasi kebijakanuntuk ditindaklanjuti pada B20 Summit. 

Pada 15-16 November 2022, Indonesia akan menjadi tuan rumah G20 Summit. Anggota G20 mewakili lebih dari 80 persen PDB dunia dan 80 persen emisi CO2 dunia. Oleh karena itu, keputusan dan komitmen yang dibuat oleh kelompok ini akan memainkan peran penting dalam pemulihan ekonomi global serta transisi iklim.

Sebagai bagian dari G20, B20 (Business Twenty) menyatukan komunitas bisnis global untuk memberikan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti kepada G20. Proses selama setahun yang dilakukan oleh B20 Task Forces (TFs) dan Action Council (AC) akan berujung pada B20 Summit, di mana B20 akan mempresentasikan rekomendasi kebijakan berdasarkan prioritas yang ditetapkan oleh masing-masing kepresidenan.

Baca juga : Anies Kampanye Duluan, Ganjar Masih Dihalangi

Berlangsung pada 13-14 November 2022 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), B20 Summit tahun ini mengusung tema “Advancing Innovative, Inclusive and Collaborative Growth” dalam mendukung tema G20 tahun ini, “Recover Together, Recover Stronger”.

Sejumlah kepala negara dan pemimpin bisnis global akan ambil bagian dalam B20. Lebih dari seribu CEO dan eksekutif senior yang mewakili perusahaan multinasional terkemuka dari negara-negara anggota G20 akan berkumpul dengan pembuat kebijakan dan pemimpin untuk membahas cara untuk mendorong inovasi, memastikan pertumbuhan yang inklusif, dan memperkuat kolaborasi untuk kesejahteraan dan kemakmuran global.

Chair dari B20 Indonesia, Shinta Kamdani mengucapkan, terima kasih kepada anggota Finance & Infrastructure (F&I) TF atas upaya tak kenal lelah mereka selama beberapa bulan terakhir. Sejak pertemuan awal, F&I TF telah bekerja untuk merumuskan rekomendasi kebijakan yang dapat ditindaklanjuti dan relevan bagi pemerintah G20 tentang bagaimana merencanakan, mengkalibrasi dan mengkomunikasikan kebijakan dengan benar untuk mendorong pemulihan ekonomi, mendorong investasi dan menjaga stabilitas.

Baca juga : Ganjar Targetkan 95 Persen Jalanan Di Jateng Mulus 

“Kami telah sampai pada titik di mana para TF telah menyelesaikan rekomendasi kebijakannya untuk G20. Dengan melakukan itu, kita mendapat manfaat yang signifikan dari panduan keanggotaannya yang beragam dan inklusif. Setiap anggota, dengan kekuatan dan perhatian mereka yang berbeda, telah membantu kami membuat kebijakan inklusif untuk komunitas B20 dan G20 yang lebih besar,” ujarnya.

Chair dari B20 F&I TF dan CEO Indonesia Investment Authority (INA), Dr. Ridha Wirakusumah mengatakan, tahun ini B20 F&I TF telah merumuskan empat rekomendasi kebijakan yang akan disampaikan pada B20 Summit. Kebijakan tersebut adalah: meningkatkan akses ke sumber pembiayaan yang terjangkau dan sesuai, mendorong kolaborasi antar negara untuk mempercepat transisi yang adil menuju dunia yang bersih, mempercepat pengembangan dan adopsi infrastruktur digital dan cerdas, memperbaiki regulasi jasa keuangan global untuk mencapai keseimbangan yang lebih baik antara pertumbuhan ekonomi, produktivitas dan stabilitas.

“Saya ingin menyampaikan penghargaan saya kepada Ketua TF, para Anggota, dan PwC sebagai Knowledge Partner atas kerja samanya dalam mengembangkan rekomendasi kebijakan, dan kita berharap bahwa rekomendasi kebijakan ini akan menjadi dasar untuk memacu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi global. Hal ini dengan jelas dapat menunjukkan bagaimana sektor publik dan swasta, dan pemangku kepentingan lokal dan internasional, semuanya dapat bekerja sama menuju tujuan bersama,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.