Dark/Light Mode

Perusahaan Raksasa China Siap Kembangkan Bisnisnya Di Indonesia

Senin, 19 Desember 2022 20:13 WIB
Para pimpinan perusahaan Tiens Group saat konferensi pers di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (Foto: YP)
Para pimpinan perusahaan Tiens Group saat konferensi pers di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (Foto: YP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Salah satu perusahaan raksasa asal Tianjin, China, Tiens Group berambisi mengembangkan bisnis di Indonesia. 

Wacana itu digaungkan dalam perhelatan akbar dalam konvensi Internasional dengan melibatkan perwakilan dari 27 negara di Sentul International Convention Centre (SICC) Bogor, Jawa Barat pada akhir pekan lalu.

Di sana perusahaan yang bergerak dibidang suplemen kesehatan dan kecantikan itu melirik potensi bisnis syariah di Indonesia yang ditandai dengan peluncuran Convention International Tiens Syariah.

Presiden Tiens Group Zhang Zong Tao menyebut, pihaknya telah mendapat dukungan dari Dewan Syariah Indonesia. Sehingga memilih Indonesia sebagai tuan rumah peluncuran Convention International Tiens Syariah.

Baca juga : Percepat Transformasi Digital, Elitery Siap Melantai Di Bursa

Dirinya beranggapan menginjak diusia perusahaan yang ke-27 tahun itu, hubungan Tiens yang terpumpun dengan pemerintah Indonesia sangat luar biasa. "Apalagi Indonensia sukses menjadi tuan rumah G-20, itu menjadi nilai positif negara Indonesia dan dipandang di luar negeri sana," ungkapnya saat konferensi pers.

Dalam hal ini, pihaknya mengapresiasi atas dukungan yang diberikan pemerintah Indonesia. Dengan begitu, pihaknya berkesempatan mengarahkan seluruh  mitra global di seluruh negara untuk bersama-sama terkoneksi di Indonesia.

Zhang mengaku, dengan terselenggaranya konvensi tersebut di Indonesia, diharapkan dapat mendorong perekonomian Indonesia dan membentuk para pengusaha pengusaha baru. Karena, sambung dia, akan berdampak pada geliat pertumbuhan ekonomi nasional. Ia juga meyakini bisnisnya akan lebih bergairah lagi.

"Konvensi ini dihadiri oleh Vice President Asia Pacific Vicky, Vice President Region Amerika dan Eropa Leo Wang, CEO Region Afrika Jia Yong Qing, GM Region Eropa Li Ai Jun, dan peserta dari 27 negara. Hadir juuga Anggota Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (MUI) Mohamad Hidayat," sebutnya.

Baca juga : Kembangin Mobil Listrik, Hyundai Mau Bikin Pabrik Battery Pack Di Indonesia

Sementara itu, Vice President Asia Pacific Tiens Group, Vicky menuturkan, untuk mempertajam sektor bisnis yang akan digeliatkan di Indonesi pihaknya mempertimbangkan pangsa pasar Indonesia yang mayoritas Muslim. Dia mengaku, sudah membahas perihal itu dengan pemerintah Indonesia. Hasilnya Tiens mematangkan produk perencanaan pemasaran, baik dari segi halal maupun syariah yang memenuhi syarat.

"Kami selalu berinteraksi intens, sudah cocok atau belum terkait produk karena hubungan kami dengan Dewan Syariah sudah terjalin sekian tahun. Kami mengunjungi lokasi kiyai Mohamad Hidayat, termasuk melihat sekolah, membahas rencana program bersama dengan melibatkan anak-anak tahun depan, termasuk orang tua siswa," jelasnya.

Vice President Region Amerika dan Eropa, Leo Wang menambahkan, dalam konvensi itu membahas strategi dan visi dengan target semua orang bisa berbisnis. Selain itu, membuka kemitraan secara global dan menjangkau seluruh negara.  

"Kami berharap mampu membantu perusahaan-perusahaan lokal berkolaborasi berkerja sama dengan platform kita dan kita bisa menjangkau ke seluruh negara dengan menyatukan satu brand, dan kita bisa menjunjung tinggi brand Indonesia yang kita bisa mempromosikannya secara Internasional. Tiens akan mengajak perusahaan-perusahaan luar untuk menginvestasikan bisnisnya di Indonesia," urainya.

Baca juga : Rupiah Makin Lemas Hadapi Kenaikan Suku Bunga The Fed

Pihaknya sangat meyakini bahwa peluang akan terbuka luas di Indonesia. Dalam menghadapi resesi global tahun 2023 mendatang meski lebih dahulu sudah tiga tahun pandemi Covid-19, bagi Tiens tidak mengalami kendala berarti. 

"Produk kita lebih ke suplemen kesehatan yang sudah tahap berkembang. Selain itu visi ke depan semua orang akan bisa diajak untuk berbisnis dalam menciptakan partnership global seluruh negara," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.