Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Jokowi Bocorkan Kabar Gembira
Defisit 2022 Turun Drastis
Kamis, 22 Desember 2022 06:30 WIB
Sebelumnya
“Saya lihat Pemerintah Daerah terus menyalurkan belanjanya dan aktivitas ekonomi daerah sehingga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi,” katanya.
Pada 2023, lanjut Ani, Pemerintah perlu menggunakan APBNuntuk menjaga agar investasi dapat tetap tumbuh sekitar 6 sampai 7 persen secara tahunan.
APBNjuga akan digunakan untuk menjadi shock absorber bagi konsumsi masyarakat sehingga Pemerintah menganggarkan Rp 470 triliun untuk bantuan sosial bagi masyarakat miskin dan rentan.
Baca juga : Pecahkan Rekor Karya Terbanyak, Citra Pariwara 2022 Sukses Berat
Senada, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memastikan pihaknya akan terus bekerja sama dengan Pemerintah dalam menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia agar tetap baik di 2023.
Salah satunya dengan menjaga tingkat inflasi nasional agar tetap stabil.
“Kami proyeksikan tingkat inflasi akan menurun ke kisaran 3 persen pada akhir 2023, seiring mulai meredanya pengetatan kebijakan moneter The Fed. BIjuga berjanji tak akan menaikkan suku bunga acuan secara berlebihan,” proyeksi Perry.
Baca juga : Jokowi Pastikan Pembangunan Rumah Warga Gempa Cianjur Dimulai
Dia memperkirakan bahwa inflasi inti akan mengalami penurunan lebih cepat, yakni di bawah 3 persen pada semester I-2023.
“Inflasi secara keseluruhan akan menyusul penurunan itu sehingga angka inflasi secara tahunan bisa berada di kisaran 3 persen,” tegas Perry.
Untuk menghadapi kondisi global yang penuh ketidakpastian, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar meminta para emiten agar tidak menghamburkan ketersediaan kas.
Baca juga : Jokowi Pastikan Evakuasi Warga Tertimbun Hingga Distribusi Logistik Di Cianjur
Dia menilai, sejumlah indikator ekonomi domestik tahun ini positif. Pertumbuhan kredit naik cukup kuat ke 11 persen, penyaluran pembiayaan juga naik 13 persen. Capaian itu melesat dibandingkan saat pandemi Covid-19. [NOV]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya