Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas
Investor Kepincut, Jualan Bakal Laku
Minggu, 9 Juli 2023 06:45 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Status Indonesia menjadi negara berpenghasilan menengah ke atas menjadi daya tarik bagi investor. Dengan pendapatan masyarakat yang besar, ditambah bonus demografi penduduknya, potensi pasar Indonesia jadi makin besar.
Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah Redjalam mengatakan, berbagai manfaat dari sektor ekonomi bisa didapatkan Indonesia dengan status tersebut. Salah satunya peningkatan investasi.
Baca juga : Pertumbuhan Ekonomi RI Kudu Minimal 6 Persen Per Tahun
Menurutnya, status Indonesia yang naik kelas menjadi negara berpenghasilan menengah ke atas menjadi gambaran rata-rata pendapatan masyarakat Indonesia.
Dengan status tersebut, investor bakal melirik Indonesia sebagai tempat/destinasi investasi. Pasalnya, jumlah penduduk memiliki penghasilan menengah ke atas lebih dari 60 juta orang. Jumlah itu hampir setara dua kali jumlah penduduk Malaysia.
Baca juga : Ibadah Haji, Upaya Meningkatkan Kepekaan Sosial Dan Lingkungan
“Indonesia menjadi daya tarik bagi investor. Jualan barang, apalagi untuk kalangan menengah atas, seperti kendaraan, perangkat elektronik, properti dan kebutuhan lain, pasti laku,” ujar Piter kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Namun begitu, Piter mengatakan, ada tantangan besar setelah Indonesia menduduki posisi negara dengan pendapatan menengah ke atas.
Baca juga : Mantul, Ekonomi Kita Naik Kelas
Indonesia yang pada dasarnya masih negara berkembang dan sebelumnya mendapat beragam fasilitas. Khususnya dalam sektor perdagangan internasional. Jadi, harus berbesar hati bila nantinya fasilitas tersebut dicabut.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan, dengan status sebagai negara menengah saat ini, Indonesia masih memiliki pekerjaan rumah besar untuk bisa naik kelas menjadi negara maju.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya