Dark/Light Mode

Dengan iPubers, Tebus Pupuk Subsidi Tak Lagi Ribet

Jumat, 14 Juli 2023 12:56 WIB
Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia, Panji Winanteya Ruky (kiri) di acara diskusi yang bertemakan Transformasi Kebijakan Pupuk Bersubsidi. (Foto: Dok. Pupuk Kaltim)
Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia, Panji Winanteya Ruky (kiri) di acara diskusi yang bertemakan Transformasi Kebijakan Pupuk Bersubsidi. (Foto: Dok. Pupuk Kaltim)

RM.id  Rakyat Merdeka - Digitalisasi kios melalui aplikasi iPubers, atau integrasi pupuk bersubsidi diharapkan dapat memudahkan proses administrasi pemilik kios.

Pemerintah telah menetapkan Kalimantan Selatan (Kalsel), Bangka Belitung (Babel), Riau, Bali, dan Aceh menjadi pilot wilayah yang mengimplementasikan aplikasi iPubers, hasil kolaborasi Kementerian Pertanian (Kementan) dan PT Pupuk Indonesia (Persero).

Baca juga : Les Parisien Bidik Victor Osimhen

Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia, Panji Winanteya Ruky menjelaskan, aplikasi iPubers mengubah drastis proses administrasi kios dari yang sebelumnya banyak mengisi formulir kertas pada proses penebusan, kini administrasi langsung terekam dalam aplikasi.

“iPubers kolaborasi dari Kementan dan Pupuk Indonesia, kita digitalisasi kios supaya setiap transaksi di kios tercatat dan terekam secara digital, semua yang tadinya manual yang kertas-kertas itu kita hapuskan,” ujar Panji, dalam acara Diskusi Publik dengan tema “Aplikasi iPubers: Transformasi Kebijakan Pupuk Bersubsidi”, di Universitas Lambung Mangkurat, Kalsel, Kamis (13/7).

Baca juga : Nenek Terobsesi Hidup Bak Barbie

Dengan aplikasi iPubers, setiap transaksi penebusan pupuk bersubsidi di kios langsung terekam secara realtime. Selain itu, aplikasi ini juga dapat meningkatkan transparansi dan ketepatan sasaran penerima pupuk bersubsidi.

“Aplikasi ini dapat memastikan peningkatan pelayanan publik, baik dari kios dan masyarakat bisa mudah melakukan penebusan dengan cukup membawa KTP saja,” ujar Panji.

Baca juga : Himpo Jabar-Banten: Pemberian Pupuk Subsidi Dapat Majukan Sektor Pertanian

Di kesempatan yang sama, Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian, Tommy Nugraha mengatakan, aplikasi iPubers menjadi upaya Pemerintah dalam memperbaiki tata kelola kebijakan pupuk bersubsidi.

Dengan digitalisasi, pihaknya bisa memastikan ketepatan sasaran dalam proses penebusan pupuk di kios dan perbaikan pelaporan, penagihan dan ketelusuran transaksi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.