Dark/Light Mode

Heli Tanpa Pilot IMI Dinaiki Jokowi

Bamsoet Dorong Pemerintahan Segera Buat Regulasi Pesawat Tanpa Awak

Jumat, 29 September 2023 20:08 WIB
Presiden Jokowi menaiki hali tanpa pilot milik IMI, Ehang 216. (Foto: Dok. IMI)
Presiden Jokowi menaiki hali tanpa pilot milik IMI, Ehang 216. (Foto: Dok. IMI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendorong Pemerintah segera membuat regulasi terkait moda transportasi pesawat tanpa awak kemudi Ehang 216. Terlebih, Kementerian Perhubungan telah melakukan assesment terhadap Ehang 216 sejak April 2021. Baik untuk pilot maupun engineer dipastikan sudah mendapatkan lisensi.

"Presiden Joko Widodo saat menghadiri Hub Space x KAI Expo 2023 hari ini sangat antusias saat mencoba duduk di dalam kendaraan terbang Ehang 216 milik IMI. Bahkan, Presiden Jokowi menyatakan sangat ingin mencoba menaiki Ehang 216 saat mengudara. Kita harapkan Ehang 216 segera dapat menjadi salah satu moda tranportasi umum tanpa awak kemudi (pilot) di Indonesia," ujar Bamsoet, di Jakarta, Jumat (29/9).

Selain Jokowi, hadir juga Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, dan pengusaha ternama Tanah Air Chairul Tanjung, Ruddy Salim, serta Kepala Korps Lalu Lintas Polri Firman Santyabudi.

Bamsoet menjelaskan, Ehang 216 dioperasikan melalui pusat komando dan kendali AAV (Autonomous Aerial Vehicle) yang berada di darat. Pengoperasian menggunakan jaringan 4G/5G sebagai saluran transmisi nirkabel berkecepatan tinggi untuk berkomunikasi dengan lancar dengan pusat komando dan kendali.

"Sehingga, memungkinkan kendali jarak jauh pesawat dan transmisi data penerbangan secara real-time. Teknologi penerbangan otonom ini menghilangkan kemungkinan kegagalan atau kerusakan yang disebabkan oleh kesalahan manusia atau human error," kata Ketua MPR ini.

Baca juga : Pemprov Jambi Dorong Pengadaan Digital Barang/Jasa Lewat Toko Daring

Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Indonesia ini menambahkan, Ehang 216 bisa digunakan untuk mendukung berbagai kepentingan bangsa dan negara. Antara lain untuk kegiatan patroli lalu-lintas Polri, militer, serta mendukung kegiatan kemanusiaan seperti pengiriman obat-obatan ke berbagai daerah terpencil yang sulit diakses jalur darat. Tidak kalah penting untuk mendukung kegiatan pariwisata di berbagai daerah.

Rudy Salim, Executive Chairman Prestige Aviation, yang mendampingi Jokowi, menjelaskan mengenai spesifikasi dan berbagai keunggulan dari Ehang 216 secara langsung ke Jokowi. "Saya yakin Urban Air Mobility adalah masa depan transportasi Indonesia. Semoga dengan komitmen kami, dapat memajukan transportasi Indonesia," ujar Rudy.

Ia juga menyatakan siap untuk melakukan investasi dan melakukan uji terbang di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, seperti EHang yang sudah dicoba dengan penumpang di beberapa negara diantaranya Belanda, Austria, dan China.

Di antara beberapa stand lainnya, stand Prestige Aviation tampak dipenuhi pengunjung acara yang antusias melihat Ehang 216 yang dijajal langsung Jokowi. Unit Ehang 216 yang tampil dalam pameran ini adalah official aircraft milik IMI.

Ehang 216 merupakan kendaraan udara yang 100 persen listrik, sehingga ramah lingkungan dilengkapi dengan 16 baling-baling dan 8 lengan yang dapat dilipat. Untuk kemampuan terbangnya mencapai ketinggian 3.000 meter, dapat menempuh perjalanan sejauh 35 kilometer hanya dalam 21 menit dengan beban maksimum 230 kg (2 penumpang).

Baca juga : Terima President FIA, Bamsoet Dorong Pelaksanaan WRC 2025 di Danau Toba

Tercatat lebih dari 30.000 penerbangan sukses, baik cargo maupun penumpang di berbagai negara seperti Jepang, Korea, Amerika Serikat, Dubai, Qatar, Kanada, Indonesia dan China. Teknologi penerbangan otonom pada EHang 216 menghilangkan kemungkinan kegagalan atau kerusakan yang disebabkan human error sehingga sangat terjamin keamanannya.

Sebelumnya, lewat kerja sama Prestige dengan IMI, unit Ehang 216 pertama di Indonesia berhasil melakukan demo terbang di Bali pada November 2021, kerja sama dengan Polri dalam surveillance penanganan bencana Gunung Semeru, serta sukses dalam sejumlah demo terbang di Bandar Udara Pondok Cabe, di area JIEXpo saat event Indonesia International Motor Show dan yang terbaru acara PERIKLINDO Electric Vehicle Show 2022.

Ehang 216 juga berperan sebagai transportasi yang membantu melancarkan berbagai event otomotif, sirkuit balap maupun melakukan pengawasan berbagai turnamen dan sirkuit balap. Selain itu, EHang 216 juga dapat digunakan untuk memikat para wisatawan, memajukan sektor pariwisata seperti di Bali, Lombok dan berbagai destinasi wisata unggulan lainnya.

Spesifikasi EHang 216 diklaim lebih unggul dari pesawat berawak tradisional karena konsep teknologi Ehang AAV mengikuti tiga filosofi. Pertama, tingkat keamanan maksimum. Kedua, pengendalian tanpa awak. Ketiga, kontrol dari pusat komando dengan kendali cerdas. 

Teknologi penerbangan otonom menghilangkan kemungkinan kegagalan atau kerusakan yang disebabkan human error. Tanpa perlu ribet mengontrol atau mengoperasikan pesawat, penumpang bisa langsung duduk dan menikmati perjalanan.

Baca juga : Ganjar Pranowo: Pemerintahan Bersih Masih Jadi PR Yang Harus Dituntaskan

Dengan menggunakan tenaga listrik, Ehang 216 ramah lingkungan dan dapat mengurangi kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh emisi. Pengisian daya dapat menggunakan sumber daya listrik 220V atau 380V dalam 1 jam pengecasan paling cepat.

"Ehang 216 memiliki tinggi mencapai 1,77 meter dengan lebar pesawat mencapai 5,61 meter. Bisa ditumpangi dua orang ataupun mengangkut beban maksimal mencapai 220 kilogram. Jarak terbang dengan muatan maksimal mencapai 35-65 Km, waktu terbang mencapai 21-40 menit, serta kecepatan maksimal mencapai 130 kilometer per jam. Ehang 216 lebih dari sekadar alat transportasi biasa, keberadaanya telah menjadi bagian dari sejarah perubahan peradaban manusia," pungkas Bamsoet.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.