Dark/Light Mode

Di Acara Groundbreaking Rute Velodrome-Manggarai

BKS Puji Proyek LRT Jakarta

Selasa, 31 Oktober 2023 07:10 WIB
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi (tengah) didampingi Direktur Jenderal Dirjen) Perkeretaapian Kementerian 
Perhubungan Risal Wasal (kanan) dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono (kiri) usai melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai, Senin (30/10/2023). Groundbreaking dilakukan di depan Stasiun Velodrome, Pulo Gadung, Jakarta Timur. (Foto: Instagram Budi Karya Sumadi)
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi (tengah) didampingi Direktur Jenderal Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal (kanan) dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono (kiri) usai melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai, Senin (30/10/2023). Groundbreaking dilakukan di depan Stasiun Velodrome, Pulo Gadung, Jakarta Timur. (Foto: Instagram Budi Karya Sumadi)

RM.id  Rakyat Merdeka - Proyek pembangunan Lintas Raya Terpadu (LRT) di Jakarta diharapkan menjadi contoh bagi provinsi lain dalam pengembangan angkutan massal perkotaan. Pemerintah optimistis, kehadiran LRT bakal menurunkan kemacetan, menambah lapangan pekerjaan dan meningkatkan perekonomian.

Mewakili Presiden Jokowi, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono melaku­kan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai, Senin (30/10/2023).

Baca juga : Pembangunan LRT Fase 1B Velodrome-Manggarai Dimulai

Groundbreaking dilakukan di depan Stasiun Velodrome, Pulo Gadung, Jakarta Timur. BKS-sapaan Budi Karya Sumadi dan Heru Budi terlebih dahulu men­jajal LRT 1A rute Pegangsaan Dua hingga Velodrome.

Rombongan lalu turun di Sta­siun Velodrome untuk melakukan peletakan batu pertama. Presiden Jokowi sejatinya dijadwalkan hadir dalam peletakan batu pertama proyek ini. Namun, Jokowi batal hadir dan hanya dilakukan oleh BKS dan Heru Budi.

Baca juga : Jokowi Sedih Lihat Harga Beras

Menurut BKS, sesuai amanat Presiden bahwa tujuan pembangunan angkutan massal, selain untuk menurunkan kemacetan juga terintegrasi dengan moda transportasi lain seperti MRT, KRL hingga kereta cepat.

“Pembangunan ini meningkat­kan tenaga kerja dan ekonomi. Kami tadi berbincang, dengan adanya LRT nanti sampai ke Manggarai, integrasi MRT, LRT, KRL bahkan kereta cepat jadi lebih baik,” kata BKS.

Baca juga : Vietjet Obral Promo Super Deal Rute Langsung Jakarta-Hanoi

Dia mengatakan, niatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mengembangkan trans­portasi massal perkotaan patut diapresiasi. Pasalnya, proyek LRT Jakarta ini dibangun dengan inisiasi Pemda dan menggunakan anggaran daerah.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.