Dark/Light Mode

IISIA Business Forum 2023

Kemenperin: Industri Logam Dasar Dan Baja Dongkrak Perekonomian Nasional

Sabtu, 11 November 2023 10:29 WIB
IISIA Business Forum 2023. (Foto: Ist)
IISIA Business Forum 2023. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Industri logam dasar, sebagai penopang utama sektor industri, mencatat pencapaian luar biasa sebesar 10,86 persen pada triwulan III-2023. Seiring dengan perkembangan positif dalam tiga tahun terakhir, industri ini menunjukkan prestasi gemilang dengan pertumbuhan dalam angka dua digit.

Hal tersebut dikatakan Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Taufiek Bawazier pada saat hadiri Pelaksanaan IISIA Business Forum (IBF) 2023 hari kedua, Jumat (10/11/2023). Hadir juga Direktur Impor Kementerian Perdagangan (Kemendag), Arif Sulistiyo.

Baca juga : BTN: Stimulus Pemerintah Jadi Angin Segar Dan Dongkrak Sektor Perumahan

“Pada tahun 2020, di tengah puncak pandemi Covid-19, industri logam dasar tetap tumbuh sebesar 5,87 persen. Pada 2021, saat masa pemulihan dari dampak Covid-19, pertumbuhannya melonjak menjadi 15,79 persen, dan di tahun 2022, industri ini masih mencatat pertumbuhan sebesar 14,80 persen,” tambah Taufiek.

Lebih lanjut, Taufiek mengungkapkan, pertumbuhan yang signifikan juga tercermin dalam produksi crude steelIndonesia, yang mencapai 15,6 juta ton pada tahun 2022, menandakan langkah besar dalam memajukan industri baja nasional. Capaian ini juga memperkuat posisi Indonesia di tingkat global, naik 13 peringkat dari peringkat ke-28 menjadi peringkat ke-15 dalam produksi baja dunia.

Baca juga : AHY Pasang Foto Petik Apel Di Instagram, Bappilu Demokrat Bilang Begini

Dalam penyampaian Keynote Speech kedua oleh Direktur Impor Kemendag, Arif Sulistiyo disebutkan bahwa industri besi baja menempati urutan ke-empat dari data ekspor nonmigas tertinggi hingga September 2023.

“Di sisi lain untuk mendorong pengembangan dan peningkatan daya saing industri baja nasional, pemerintah melakukan pengetatan impor besi baja. Sehingga dapat meningkatkan iklim usaha yang kondusif dan mendukung kemudahan investasi pengolahan industri besi dan baja,” ujar Arif Sulistiyo.

Baca juga : 24 Oktober 2023 Memperingati Hari Apa? Ada Hari Dokter Nasional Dan Sejarah Lain

Chairman Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA), Purwono Widodo dalam keterangannya menyampaikan, sebanyak 2.500 pengunjung menghadiri IISIA Business Forum 2023 hingga pelaksanaan hari ke-dua di tanggal 10 November 2023. Di hari kedua ini selain adanya Keynote Speech perwakilan dari Kemenperin dan Kemendag, juga dilaksanakan seminar oleh Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Rachman Arief Dienaputra, Direktur Deregulasi Penanaman Modal Kementerian Investasi Dendy Apriandi, sesi seminar internasional dari perusahaan asing Cares dan SMS Group, serta sesi seminar nasional dari GAPENSI, IPERINDO, dan GAIKINDO.

“Semoga dengan banyaknya pengunjung yang menghadiri IISIA Business Forum 2023, tujuan kami untuk dapat mengenalkan industri baja kepada masyarakat luas dapat tercapai dan dengan partisipasi dari seluruh stakeholder, industri baja dapat mendorong kemandirian bangsa melalui optimalisasi penggunaan produk baja domestik untuk kemajuan perekonomian nasional,” tutup Purwono.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.