Dark/Light Mode

Dorong Ketahanan Pangan

IKN Cetak Petani Modern Dan Ramah Lingkungan

Senin, 27 November 2023 07:10 WIB
Kepala Deputi Bidang Ling­kungan Hidup dan Sumber Daya Alam OIKN Myrna Asnawati Safitri. (Foto: Antara)
Kepala Deputi Bidang Ling­kungan Hidup dan Sumber Daya Alam OIKN Myrna Asnawati Safitri. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Super hub IKN dapat diwujud­kan melalui pengembangan se­jumlah klaster ekonomi yang ber­daya saing dan inovatif. Tentunya dengan dukungan infrastruktur yang memadai dan berkualitas.

Salah satunya, klaster industri berbasis pertanian berkelanjutan yang mencakup pengembangan pusat produksi dan inovasi pangan berbasis nabati, berkelanjutan dan tanggap menghadapi tren kesehatan/ kebugaran masa depan. Pengembangannya fokus pada protein nabati, herbal dan nutrisi, serta produk ekstrak tumbuhan.

Myrna menjelaskan, pengem­bangan super hub digerakkan dengan pengembangan pusat produksi dan inovasi makanan nabati, serta pangan berkelanjutan dan tangguh di masa depan untuk mendukung kesehatan/kebugaran.

Hal ini didasari pada aspirasi untuk beralih fokus dari komodi­tas pertanian biasa ke proses manufaktur yang memiliki nilai tambah, dengan memanfaat­kan tren pasar mengenai kesehatan dan keberlanjutan, serta keanekaragaman hayati alami di wilayah Kalimantan Timur.

Baca juga : Bidang V OASE KIM Gelar Bimtek Urban Farming

Komoditas yang diperkuat dan sebagian ditingkatkan nilai tambahnya, antara lain padi, sawit, akuakultur, serta berbagai tanaman untuk diolah menjadi ekstrak tumbuhan, protein alter­natif, produk herbal, serta nutrisi dan nutraeutical.

Kepala OIKN Bambang Su­santono mengungkapkan, ada dua kunci utama terkait perta­nian modern di IKN Nusantara. Pertama, dengan menerapkan teknologi baru untuk meningkat­kan produktivitas pertanian.

“Tidak seperti business as usu­al, tetapi mengeluarkan teknolo­gi yang baru,” ujar Bambang di Jakarta, Sabtu (25/11/2023).

Kedua, terkait lingkungan hidup, akan menggunakan teknologi baru yang bersahabat dengan lingkungan.

Baca juga : Jelang Lawan Bhayangkara FC, Persija Perkuat Fisik Dan Asah Taktikal

“Tidak ada lagi pestisida yang tidak ramah lingkungan, se­muanya harus kita lakukan sesuai kaidah lingkungan hidup. Karena IKN ini hijau,” ujarnya.

Selain itu, kata Bambang, untuk mendukung ketahanan pangan di Nusantara, tidak hanya dicapai secara mandiri, tetapi berkolabo­rasi dengan daerah mitra.

Dia mengajak masyarakat men­jadi petani yang modern. Para petani di IKN harus menerapkan inovasi teknologi pertanian.

“Tidak bisa lagi petani pakai cara yang biasa, karena menjadi referensi nasional. Semua orang melihat petani ibu kota seperti apa,” imbuhnya.

Baca juga : KPU Terima Pasangan Prabowo-Gibran Berdasarkan Putusan MK Yang Sah Dan Mengikat

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Senin 27/11/2023 dengan judul Dorong Ketahanan Pangan, IKN Cetak Petani Modern Dan Ramah Lingkungan

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.