Dark/Light Mode

Muluskan Program Bansos Pemerintah

Mandiri Kerahkan Ribuan Agen Bank

Senin, 4 November 2019 09:44 WIB
Direktur Kelembagaan Bank Mandiri Alexandra Askandar (tengah) saat menghadiri peluncuran Penyaluran Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan Program  Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Lampung  Timur pada Juli 2019. (Humas Bank Mandiri)
Direktur Kelembagaan Bank Mandiri Alexandra Askandar (tengah) saat menghadiri peluncuran Penyaluran Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Lampung Timur pada Juli 2019. (Humas Bank Mandiri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bank Mandiri memberikan dukungan penuh untuk menyukseskan penyaluran program bantuan sosial (Bansos) pemerintah. Hal itu antara lain dilakukan dengan mengerahkan seluruh agen bank Pelat Merah tersebut.

Dukungan penuh itu dilakukan sebagai komitmen Bank Mandiri di dalam menjalankan fungsi Agent of Development. Dalam hal ini, mendukung upaya pemerintah mengentaskan kemiskinan dan memeratakan hasil pembangunan.

Dalam menyalurkan Bansos, Bank Mandiri terlibat aktif da lam menjalankan Program Keluarga Harapan (PKH) dan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Dua program pemerintah untuk membantu meringankan masalah ekonomi keluarga tidak mampu yang tersebar di seluruh negeri.

Baca juga : Pemerintah Andalkan APBN dan APBD Tangani Stunting

Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Alexandra Askandar mengungkapkan, untuk menyukseskan program itu, pihaknya melibatkan ribuan agen Bank Mandiri. Dipastikannya, para agen bisa memberikan layanan dengan baik serta bimbingan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Sebab mereka semua sudah dibekali pemahaman tentang program Bansos.

“Jadi mereka (para agen) tidak hanya sekedar melayani transaksi pencairan atau penyaluran bansos saja, tetapi juga dapat memberikan pemahaman tentang pemanfaatan Bansos secara optimal agar kehidupan ekonomi Keluarga Penerima Manfaat bisa lebih baik,” ungkap Alexandra.

Seperti diketahui, Bansos disalurkan pemerintah tidak lagi dalam bentuk uang tunai. Bansos disalurkan melalui jaringan perbankan salah satunya melalui Bank Mandiri. Dalam menyalurkan Bansos tersebut, Bank Mandiri memberikan akses perbankan kepada KPM melalui Agen Bansos. Saat ini terdapat 2.814 Agen yang terlibat di dalam penyaluran pupuk bersubsidi, 15.733 Agen Bansos Kelontong yang membantu pencairan bantuan sosial BPNT, dan 416 BUMDes yang telah terakuisisi menjadi Agen. Melalui Agen-Agen tersebut, KPM dapat mengakses dana Bansos sehingga tidak perlu ke kantor bank terdekat yang notabene banyak tersebar di daerah penyaluran sulit.

Baca juga : Menteri Agama Bicara Budaya Arab

Adapun kolaborasi antara Bank Mandiri dengan Kementerian di dalam melakukan pemberian Bansos yakni, pertama, Program Bansos BPNT dengan nilai bantuan Rp 1,9 triliun untuk 2,3 juta KPM. Kedua, Program Bansos PKH dengan nilai bantuan Rp 5,4 triliun untuk 1,6 juta KPM. Ketiga, Program Perhutanan Sosial di 34 Kabupaten di Jawa Barat (Jabar), Sumatera Selatan dan Jambi. Keempat, Pelatihan dan Pembinaan kepada pengurus BUMDes sebanyak 1.538 Pe serta sejak 2017. Kelima, Program Mewirausahakan Petani. Dan, keenam Program Kartu Tani yang telah tercetak sejumlah 983 ribu petani di Jabar.

Di dalam menjalankan peranannya, Agen Bank Mandiri tidak hanya sebagai sarana untuk penyaluran Dana Bansos, tetapi melakukan inklusi dan literasi keuangan kepada masyarakat yang belum memiliki akses ke lembaga jasa keuangan. Oleh karena itu, diharapkan ke depannya, Agen Mandiri lebih tumbuh dan berkembang lagi sehingga dapat melayani seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Salah satu KPM, Ibu Siti Fur yani memuji layanan cepat di berikan Agen Bank Mandiri.

“Alhamdulillah bantuan luwih cepet biso dijupuk mas (lebih cepat untuk diambil) sehingga bantuannya dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari,” ungkapnya.

Baca juga : Sukeskan Piala Dunia U-20, PSSI dan Pemerintah Bentuk Dua Tim

Sementara itu, Agen Mandiri yang juga pemilik Toko Zascha Ku mai, Syamsudin mengaku gembira bisa terlibat menyalurkan Bansos. Selain, pendapatan bertambah, juga bisa menumbuhkan rasa kepedulian dengan sesama.

“Bila KPM yang datang memang sangat miskin saya bahkan tambahkan dengan memberi beras dan telur sebagai bentuk rasa sosial saya pada masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya. [TIM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.