Dark/Light Mode

Urban Renewable Energy Transition: Analisis Pemanfaatan Speed Bump sebagai Penghasil Energi

Jumat, 19 April 2024 22:38 WIB
Speed Bump. (Foto: Google)
Speed Bump. (Foto: Google)

Abstrak

Dengan pertumbuhan perkotaan yang pesat dan meningkatnya kesadaran akan pentingnya energi terbarukan, inovasi seperti penggunaan speed bump sebagai sumber energi telah menjadi subjek penelitian yang menarik. Metode analisis digunakan untuk mengevaluasi efektivitas dan potensi kontribusi speed bump dalam memenuhi kebutuhan energi. Dalam hal ini penggunaan speed bump sebagai penghasil energi terbarukan diperlukan untuk pengembangan perkotaan secara berkelanjutan. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan speed bump sebagai generator energi listrik memiliki potensi yang signifikan dalam mendukung transisi energi terbarukan di perkotaan, meskipun masih ada tantangan teknis dan ekonomi yang perlu diatasi. Implikasi dari temuan ini disajikan untuk memberikan wawasan kepada pembuat kebijakan dan praktisi dalam pengembangan infrastruktur energi terbarukan di lingkungan perkotaan.

Kata Kunci: speed bump, energi terbarukan, infrastruktur perkotaan

1. PENDAHULUAN

Di tengah meningkatnya kesadaran akan dampak negatif perubahan iklim yang semakin hari bertambah dan kebutuhan akan sumber energi yang bersih dan berkelanjutan, kota-kota di seluruh dunia menghadapi tekanan untuk beralih ke energi terbarukan. Transisi energi merupakan langkah penting dalam upaya mengurangi emisi karbon dan meningkatkan ketahanan energi. Namun, di lingkungan perkotaan yang padat dan dinamis, transisi ini tidaklah mudah. Kota-kota dipenuhi oleh berbagai infrastruktur yang kompleks dan seringkali kuno, yang menyulitkan integrasi teknologi energi terbarukan yang baru.

Baca juga : Momen Idul Fitri, Perwira Elnusa Tetap Bekerja Jaga Pasokan Energi

Energi terbarukan menawarkan solusi yang menarik untuk memenuhi kebutuhan energi perkotaan tanpa meningkatkan dampak lingkungan negatif. Namun, dalam menerapkan solusi energi terbarukan, kota-kota sering kali dihadapkan pada sejumlah tantangan, termasuk keterbatasan ruang, biaya investasi awal yang tinggi, dan penyesuaian dengan infrastruktur yang sudah ada. Dalam konteks ini, inovasi dalam penggunaan infrastruktur perkotaan yang sudah ada menjadi semakin penting.

Salah satu sumber energi alternatif yang menarik perhatian adalah speed bump, atau gundukan kecepatan, yang umumnya digunakan untuk mengatur kecepatan lalu lintas di jalan-jalan perkotaan. Penggunaan speed bump sebagai sumber energi alternatif telah menjadi subjek penelitian yang menarik, karena potensinya untuk menghasilkan energi listrik dari gerakan kendaraan yang melewatinya. Konsep ini menjanjikan, karena memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada tanpa memerlukan lahan tambahan.

Dalam konteks ini, artikel ini bertujuan untuk melakukan analisis mendalam tentang potensi dan implikasi pemanfaatan speed bump sebagai penghasil energi listrik untuk perkotaan. Kami akan mengevaluasi efektivitas teknis, ekonomi, dan lingkungan dari implementasi speed bump sebagai generator energi listrik di jalan-jalan perkotaan. Selain itu, artikel ini juga bertujuan untuk memberikan wawasan kepada pembuat kebijakan, pengembang infrastruktur perkotaan, dan masyarakat umum tentang peran yang dapat dimainkan oleh inovasi seperti speed bump dalam mendukung transisi energi terbarukan di perkotaan.

Dalam ruang lingkup artikel ini, kami akan membahas konsep pemanfaatan speed bump sebagai penghasil energi listrik, tantangan teknis dan ekonomi yang terkait, serta implikasi dari temuan kami terhadap pengembangan infrastruktur energi terbarukan di lingkungan perkotaan. Meskipun artikel ini tidak mencakup semua aspek yang terkait dengan energi terbarukan di perkotaan, kami berharap bahwa analisis ini dapat memberikan kontribusi yang berarti untuk pemahaman tentang potensi dan batasan dalam menerapkan solusi-solusi inovatif seperti speed bump. Dengan demikian, artikel ini diharapkan dapat menjadi landasan untuk diskusi lebih lanjut dan tindakan yang lebih lanjut dalam menghadapi tantangan energi dan lingkungan di lingkungan perkotaan.

2. PEMBAHASAN

Baca juga : Keluarga Alumni Universitas Pancasila Bagikan Sembako Bagi Penjaga Pintu Rel KA

Potensi energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia memang cukup besar, namun belum optimal dikembangkan karena berbagai kendala seperti biaya investasi tinggi dan efisiensi teknologi yang relatif rendah. Menghadapi tantangan ini, pemanfaatan speed bump sebagai pembangkit listrik muncul sebagai solusi yang menarik, khususnya dalam mengatasi transisi energi di perkotaan. Meskipun speed bump dianggap kurang bermanfaat dan bahkan mengganggu bagi pengendara motor, konsep ini mengubah pandangan tersebut dengan merancang alat yang dapat mengubah gerakan naik dan turunnya bump menjadi gerakan memutar generator. 

Untuk menghasilkan energi listrik, generator perlu diputar dengan kecepatan putaran yang spesifik. Dengan demikian, gerakan naik turun dari speed bump dapat diubah menjadi gerakan memutar gear pada generator agar generator dapat menghasilkan energi listrik. Proses ini dimulai dari gerakan bump yang diinjak oleh sepeda motor yang sedang melintas, yang kemudian mendorong rack gear untuk mengubah gerakan linier menjadi gerakan putaran. Namun, energi listrik yang dihasilkan dari generator tidak stabil karena kecepatan setiap motor yang melintas berbeda-beda. Karena energi listrik yang dihasilkan masih rendah dan tidak mencukupi untuk mengisi daya pada accumulator, maka perlu dilakukan peningkatan dan penyesuaian melalui rangkaian elektrik. Setelah tegangan mencapai arah yang sesuai dan melebihi 12 Volt, energi listrik tersebut dapat digunakan untuk mengisi daya pada accumulator.. 

Pemanfaatan speed bump sebagai pembangkit listrik bukan hanya menjadi sumber energi alternatif terbarukan, tetapi juga mengubah energi yang sebelumnya terbuang menjadi energi yang potensial. Implementasi konsep ini diharapkan dapat membantu mengurangi emisi karbon dan meningkatkan ketahanan energi di perkotaan. Dengan demikian, pemanfaatan speed bump sebagai sumber energi listrik menjadi langkah inovatif dalam menghadapi tantangan transisi energi di perkotaan, dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif dalam mengatasi perubahan iklim dan memastikan keberlanjutan pasokan energi di masa depan.

3. KESIMPULAN

Melalui analisis yang dilakukan, kita dapat menyimpulkan bahwa pemanfaatan speed bump sebagai penghasil energi listrik untuk perkotaan menawarkan potensi yang menarik dalam mendukung transisi menuju energi terbarukan. Konsep ini memiliki beberapa keuntungan, termasuk potensi untuk menghasilkan energi listrik tambahan di lingkungan perkotaan tanpa memerlukan lahan tambahan, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, serta mengatasi krisis iklim. Namun, implementasi speed bump sebagai generator energi listrik juga menghadapi beberapa tantangan. 

Baca juga : Gandeng China Energy, PLN Indonesia Power Kaji Pengembangan Energi Hijau

Tantangan teknis termasuk kekuatan material, efisiensi konversi energi, dan ketersediaan teknologi yang perlu diatasi. Selain itu, aspek ekonomi juga menjadi faktor kunci dalam keberhasilan proyek ini, dengan evaluasi biaya investasi awal, biaya pemeliharaan, dan estimasi penghematan energi yang perlu dipertimbangkan. Dalam hal ini, pemerintah perlu melakukan komunikasi dan berdisukusi dengan para praktisi. Namun, dengan mengatasi tantangan ini, penggunaan speed bump sebagai sumber energi listrik dapat memiliki dampak positif terhadap lingkungan, dengan mengurangi emisi karbon dan meningkatkan ketahanan energi di lingkungan perkotaan.

Hasil penelitian ini memiliki implikasi yang penting dalam konteks transisi energi terbarukan, memberikan wawasan bagi pembuat kebijakan dan praktisi tentang potensi dan tantangan dalam mengadopsi solusi inovatif seperti speed bump. Langkah-langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah penelitian lebih lanjut, pengujian lapangan yang lebih luas, dan dukungan kebijakan yang tepat oleh pemerintah untuk mendorong adopsi teknologi ini secara lebih luas di lingkungan perkotaan.

DAFTAR PUSTAKA

Oktaviani, n. (n.d.). URBAN LOCAL ENERGY DEVELOPMENT (ULED): MUNGKINKAH KOTA DI INDONESIA MENGEMBANGKAN ENERGI TERBARUKAN? Google Schoolar.

Suryadi1, A., Nugroho, E. A., & Asmoro, P. T. (2019). Pemanfaatan Speed Bump sebagai Pembangkit Listrik Energi Alternatif. ResearchGate.

Muhammad Basel Fawaz Sigit
Muhammad Basel Fawaz Sigit
Muhammad Basel Fawaz Sigit

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.